Mamak, Hari ini percobaan kedua buat kolak biji salak. Setelah sebelumnya saya buat dan ambyar. Setelah tahu rahasianya puji Tuhan saya berhasil ? Yok cobain resep Mama J yang ngga kebanyakan tepung tapioka nya ? Bahan: Ubi merah (bisa gunakan ubi putih atau ubi ungu) Tepung tapioka Tepung maizena 3 lembar daun pandan (saya suka yg wangi) Gula aren Gula pasir Air putih Vanili bubuk Sedikit garam 1/2 bungkus santan instan Cara masak: 1. Rebus ubi di slow cooker (boleh dikukus juga tapi saya masak ini sambil masak yg lain juga jadi slow cooker is the best) 2. Setelah matang, angkat jangan sampai terbawa airnya. Apalagi air mata kalau anak GTM ? 3. Taruh di mangkok, hancurkan ubi dengan penuh amarah karena dompet yang mengering di masa pandemic ? 4. Masukkan tepung tapioka (sesuai perasaan, dikira-kira aja). 5. Masukkan vanili (1/2 bungkus). 6. Uleni semua & bentuk bulat seperti bola pingpong atau bola bekel. 7. Siapkan panci, rebus air sampai mendidih dengan api yang besar. 8. Masukkan 1/2 balok gula aren (kalau satu balok jadi item kolaknya, ga nice) 9. Masukkan daun pandan & larutan maizena. 10. Kecilkan api, masukkan bola biji salak. 11. Tunggu sampai mengapung, masukkan santan. 12. Masukkan gula pasir juga, aduk sesekali. Sajikan selagi hangat kepada bayi ? Jangan kebanyakan tapiokanya ya mak, bayi susah nelennya & ngunyahnya. Jangan kek bakso yang di abang-abang itu. Selamat mencoba! Oh ya sebelumnya saya buat kolak gagal mak. Dipost di album ya ? Jangan pernah berhenti mencoba. Kegagalan gerbang menuju keberhasilan ? Seberapa gagalkah kolak yang pertama? https://community.theasianparent.com/booth/802577?d=android&ct=b&share=true
Read moreMy Orders