Mau ngeluarin uneg2 soal yang terjadi sama anak2 para artis dan juga para aktivis sosmed. Jujur saya ikut sedih dan ikut marah melihat ada aja orang2 yg tega bisa2nya ngatain seorang anak kecil yang gak berdosa, kok bisa ada yang punya jiwa kebencian melihat wajah polos dan lucu seorang anak?? Tapi kalau kita melihat dari 2 sisi, tidakkah orang tua si anak memiliki andil besar atas penghinaan anaknya? Misalnya anak artis, setiap saat, di semua tingkahnya selalu saja menjadi bahan konten dan postingan orang tuanya, atau para org2 awam di aplikasi tiktok yg memposting kegiatan anak dan memuji2 fisik anaknya, lalu dia akan marah2 saat membaca komentar sinis dari netijen.
Saya tau terkadang melihat anak kita lagi lucu2nya emang suka sulit untuk tidak membagikan dan mengabadikan kelucuan itu, menurut saya posting sesekali gak menjadi masalah, tapi kalau benar2 dijadikan konten? Tiap hari wajah anak diposting? Dilihat jutaan mata dengan isi hati dan kepala yang berbeda2? Bisakah kita mengendalikan ucapan dan pikiran orang2? Saya tau, bagi semua orang tua, anaknya yang paling lucu, anaknya lah yang paling cantik/ganteng, tapi apa perlu memuji si anak di sosmed di depan ribuan bahkan jutaan orang yang melihat? Saat kita memuji anak kita, pasti ada saja yang gak setuju kan? Ada saja yang pasti merasa anaknya lebih lucu atau anak lain lebih cantik. Bisakah para orang tua menyingkirkan keegoisan mereka untuk berhenti mengekspos wajah anaknya? Efeknya apa? Saat anak dihina yang sakit hati jelas bukan anaknya yang belum mengerti, yang sakit hati sudah pasti orang tuanya, tapi jika kena ain, nauzubillah min zalik, yang tersakiti jelas anaknya.
Yuk, para orang tua, sadarkan diri kita untuk tidak menghina anak orang lain dan mengendalikan diri kita untuk tidak mengekspos anak2 kita demi melindungin privasi dan keselamatannya, kita kan mayoritas muslim yang ngerti ain, kok malah yang menerapkan kebanyakn artis2 bule yang kemana2 nutupin wajah anak2 mereka demi privasi dan keselamatan anak2 mereka.
barusan saya nemu postingan lagi, sepasang influencer amerika dikritik karena gak jadi mengadopsi anak di Thailand karena syarat mengadopsi anak di Thailand adalah gak boleh posting wajah anaknya di sosmed. see, pemerintah Thailand sangat aware masalah anak, mereka tau ada aja orang2 yang manfaatin anak sbg ladang konten, pemerintah aja aware, kenapa kita sbg org tua enggak? Ini bukan berlaku cuma buat artis, tapi kita semua. Karena perkembangan sosmed sangat memudahkan kita untuk mengekspos wajah anak di khalayak ramai.
Uri Eonni