6 Tanggapan
Kucing seringkali dianggap sebagai penyebab penyakit toxoplasma yang mengganggu kehamilan dan menyebabkan cacat pada janin, juga penyebab kemandulan bagi kaum wanita. Benarkah anggapan tentang bahaya kucing tersebut? Anggapan umum yang mengatakan bahaya kucing adalah virus yang terdapat pada bulu dan kotoran kucing sudah demikian populer. Padahal penyebab toxoplasma bukanlah virus, melainkan sejenis parasit yang amat kecil, sehingga untuk melihatnya harus dengan bantuan mikroskop elektron. Parasit ini tidak hanya bisa menginfeksi kucing, melainkan seluruh hewan berdarah panas atau mamalia dan burung. Pada kucing, parasit ini berkembang dalam ususnya, maka kotoran kucing yang terkena infeksi toxoplamosis memang mengandung parasit Toxo. Parasit ini pun tidak mengenal gender. Artinya parasit Toxo tidak hanya menyerang wanita, melainkan juga pria. Penderita Toxoplasmosis juga tidak selalu menyebabkan kemandulan dan keguguran serta cacat pada jabang bayi, melainkan juga bisa mengakibatkan radang paru-paru, hydrocephalus dan gangguan penglihatan. Itulah bahaya kucing sesungguhnya, yang bukan hanya berlaku untuk ibu hamil. Parasit Toxoplasma ini menyerang manusia melalui empat cara, yaitu bila kita : 1. Memakan sayuran yang telah dicemari parasit toxo dan tidak dicuci bersih. 2. Memakan daging yang mengandung toxo dan tidak dimasak sampai benar-benar matang. 3. Infeksi melalui plasenta bayi dalam kandungan, apabila sang ibu terinfeksi Toxoplasma. 4. Transfusi darah atau organ dari seorang pendonor yang menderita toxoplasma. Kucing Sebenarnya Hewan yang Bersih Sementara, kucing adalah hewan yang amat bersih, bahkan air liurnya pun bebas bakteri dan kuman berdasarkan penelitian dan percobaan yang dilakukan di laboratorium hewan. Menurut Dr. George Maqshud, ketua laboratorium di Rumah Sakit Hewan Baitharah, “Jarang sekali ditemukan kuman pada lidah kucing. Dan jika kuman itu ada, maka kucing itu akan sakit.” Begitu juga dokter hewan di RS Hewan Damaskus, Sa’id Rafah, yang menegaskan bahwa kucing memiliki perangkat pembersih yang bernama Lysozyme. Dengan demikian, kucing bahkan lebih bersih daripada manusia. Fakta lainnya yang berkaitan dengan keberadaan kucing sebagai hewan peliharaan cukup mengejutkan. Sejumlah penelitian juga menunjukkan bahwa kucing bisa mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi, meningkatkan semangat dan menurunkan depresi dan rasa kesepian, demikian menurut Dr. Widjaya Kusuma dalam bukunya, “Kucing dan Penyembuhan Penyakit.”
Tp ada juga temen saya yg suka kucing kena pcos. Hamil gugur hamil gugur trus. Mungkin faktor kebersihannya juga bun
Yeee alhamdulilah ya mudah²an sehat trus bunda sma debay nya😊
Aku dari kecil suka kucing kucium cium. Tidur aja bareng kucing. Alhmdulillah saya g mandul bun
Alhamdulilah bun klo gitu jadi saya lega😊
Ouh gitu ya bun temen saya yg bilang jdi saya takut soalnya saya blm hamil
ga bner sih ..asl kucingnya brsih g pnyakitan
Ouh gitu ya bun ya mudah²an ajh gx bnr
Yang berbahaya kotorannya setahu saya
Ouh gitu yaa ktanya yg bikin mandul itu bulu nya klo kehirup gitu
linda sri anggraeni