PlatinumWibawati Puspitaningtyas, Indonesia
About Wibawati Puspitaningtyas
wife and mom
Ibuk..ya panggilanku kepada malaikatku yg telah melahirkanku ke dunia ini dan memberikan semua kasih sayangnya kepadaku dan saudara perempuanku..tak pernah sedikitpun kami melupakan jasa²mu kepada kami..dan meberikan pelajaran tentang kehidupan..bahwa dalam kehidupan ini harus sabar dan pasrah..ya itu yang ku pelajari dr ibukku... Menginjak semester 4 ibukku terkena stroke dan harus membuatnya terbaring lemah tak berdaya di atas kasur..pada masa awal perawatannya makan minumpun harus menggunakan sonde (selang), rumah kita pindah ke RS kurang lebih 1bulan dan hanya melihatmu terbaring, tak bicara dan tak bergerak..semua doa terpanjatkan untukmu, Ibuk malaikatku.. Setelah sebulan dirimu drawat, diijinkanlah pulang kerumah dengan selang masih terpasang dihidungmu untuk makan dan minum..Bapak yg sangat² sabar menjaga dan membasuhmu untuk membersihkan badanmu..kami anak2mu yg selalu setia menemani dan membersihkan kotoran yg mungkin dulunya kami jijik tp semua kami lakukan untuk membersihkanmu dr setiap kitoran yg menempel ditubuhmu wahai ibu malaikat tak bersayapku.. tahun berganti tahun tak terasa sudah 5thn engkau membiarkan kami tak mendengar sepatah katapun yg keluar dr mulut cerewetmu, Ibu..semua tak ada perubahan pengobatan dr kota A-Z minum obat kata orang dr A-Z terapi dr model A-Z telah kami lakukan untuk mengembalikanmu seperti sedia kala..aktif, cerewet dan tertawa sedia kala ibu malaikatku.. tak terasa kuliahku juga sdh selesai di ujung pulau jawa..dimana aku setiap minggu harus menempuh minimal 9jam untuk pulang menemuimu, karena weekend adalah jatahku merawatmu ibu..krn hari² biasa sdh kakak dan bapak yg merawatmu..lagipula kalau tak pulang rindu hati ini kepadamu ibu malaikatku... selepas kuliah aku setiap hari menemanimu di kasur, dikamar, dikursi roda dan sekedar mendorongmu jalan2 ke teras depan dan sesekali kita liburan keluarga agar Ibuk bisa fresh dan tak bosan..meskipun kondisimu tak sesehat dulu..tak bosan juga aku sll mengajakmu bercerita..menceritakan siapa yg dekat denganku, bgmn kuliahku (ya meskipun setiap hr telp dan engkau hanya diam mendengarkan celotehku dibalik telp), sampai akhirnya aku bertemu dengan dia (suamiku yg sekarang) pun aku ceritakan kepadamu..siapa dia, drmn asalnya, apa pekerjaan, bgmn keluarganya dan lain sebagainya..dan pada saat itu aku bertanya kepadamu ibu, apakah aku boleh menikah? dengan bahasa isyarat telunjuk engkau mengatakan tidak..mungkin engkau merasa kalau aku sdh menikah pasti aku tak bs merawatmu lagi..aku sangat memahaminya dan itu pun ku sampaikan ke padanya alasanku menolaknya..namun siapa sangka dia tersenyum dan membiarkanku untuk melakukan tugasku sebagai anak dan berbakti dl sama ibuk..menemaninya.. tahun berganti masih teringat jelas bulan Juli 2016 aku memintamu untuk mengijinkanku menikah dengan dia (suamiku) yang sering sekali aku ceritakan kepadanya, dan tak disangka respon ibuk adalah mengacungkan jempolnya pertanda iya/boleh menikah..langsung ku cium ibukku dan ku kabarkan kepadanya..dan September 2016 adalah pertemuan pertama sekaligus terakhir dia bertemu dgn ibukku..malaikatku.. 2bulan sebelum pernikahan kami, tepatnya tgl 20 Januari 2017 ibukku, malaikatku tak bersayap berpulang kepada Sang Pencipta dan ketika diriku tak ada disampingnya (karena pekerjaan saya harus menempuh 10jam perjalanan) sesampainya pun drumah aku sdh tak bs menemuinya, hanya pusaran basah yg penuh dengan bunga segar diatasnya..banyak sekali kenangan bersama ibu selama 6tahun ibu sakit dan berjuang..terimakasih sll mendengarkan semua ceritaku baik sedih/senang..alhmdulillah juga ibuk sudah bertemu dengan calon suami yg skrg menjadi suami saya, yg menjaga anaknya..dan yang sebentar lagi akan memberikannya cucu.. selamat jalan ibu, malaikat tak bersayapku..semua telah diangkat sakit dan sedihmu selama 6tahun ini..lihatlah dr surga disini kami anak²mu telah memiliki keluarga dan bahagia..meskipun Ibuk sudah tidak berada ditengah² kami..doa kami setiap saat, setiap sujud hanya untukmu Ibu..semoga Allah memberikan tempat terindah untukmu..dan mengampuni semua dosa² dan mengantikannya dengan pahala berlimpah buatmu Ibu aamiinn..ya Ibu..Ibu malaikat tak bersayap.. ❤️ #CeritaIbuTAP
Read more
