31 Tanggapan

Terkait omnibus law, belakangan ini percakapan 12 poin yang mendekati menyengsarakan rakyat. Namun semuanya adalah tipuan belaka. Begini penjelasannya poin hoax dan penjelasannya. Uang pesangon dihilangkan Uang pesangon tetap ada. Dan ini tertuang dalam BAB IV: ketenagakerjaan, pasal 89 tetnang perubahan terhadap pasal 156 ayat 1 UU 13 tahun 2003. Bunyinya, dalam hal terjadi pemutusan hubungan kerja, pengusaha wajib membayar uang pesangon dan atau uang penghargaan masa kerja. UMP, UMK, UMSP dihapus Upah Minimum Regional (UMR) tetap ada. Dibahas dalam BAB IV: KETENAGAKERJAAN, Pasal 89 Tentang perubahan terhadap Pasal 88C UU 13 Tahun 2003: (Ayat 1) Gubernur menetapkan upah minimum sebagai jaring pengaman. (Ayat 2) Upah minimum yang dimaksud dengan ayat (1) upah minimum provinsi. Upah buruh dihitung per jam Tidak ada perubahan dengan sistem yang sekarang. Upah bisa dihitung berdasarkan waktu atau berdasarkan hasil. Sesuai BAB IV: KETENAGAKERJAAN, Pasal 89 Tentang perubahan terhadap Pasal 88B UU 13 Tahun 2003: Upah ditetapkan berdasarkan: a. satuan waktu; dan / atau b. satuan hasil. Semua hak cuti (cuti sakit, cuti kawinan, cuti khitanan, cuti baptis, cuti death, cuti melahirkan) hilang dan tidak ada kompensasi Hak cuti tetap ada. Dalam BAB IV: KETENAGAKERJAAN, Pasal 89, Tentang perubahan terhadap Pasal 79 UU 13 Tahun 2003: (Ayat 1) Pengusaha wajib memberi: a. waktu istirahat; dan b. cuti. (Ayat 3) Cuti yang wajib diberikan kepada pekerja / buruh yang cuti tahunan, paling sedikit 12 (dua belas) hari kerja setelah pekerja / buruh yang bekerja selama 12 (dua belas) bulan terus menerus. (Ayat 5) Istirahat waktu dan cuti perusahaan yang dimaksud pada ayat di atas, dapat memberikan peraturan yang diatur dalam perjanjian kerja, peraturan, atau perjanjian kerja bersama. Outsourcing diganti dengan kontrak hidup hidup Outsourcing ke perusahaan alih daya tetap ada. Pekerja menjadi karyawan dari perusahaan alih daya. PADA BAB IV: KETENAGAKERJAAN, Pasal 89, Tentang perubahan terhadap Pasal 66 Ayat 1 UU 13 Tahun 2003: Hubungan kerja antara perusahaan alih daya dengan pekerja / buruh yang dipekerjakannya berdasarkan perjanjian kerja waktu tertentu atau perjanjian waktu tidak tertentu. Tidak akan ada status karyawan tetap Status karyawan tetap masih ada. BAB IV: KETENAGAKERJAAN - Pasal 89 Tentang perubahan terhadap Pasal 56 UU 13 Tahun 2003: (1) Perjanjian kerja dibuat untuk waktu tertentu atau untuk waktu tidak tertentu. Perusahaan bisa memPHK kapanpun secara sepihak Perusahaan tidak bisa mem-PHK secara sepihak. BAB IV: KETENAGAKERJAAN - Pasal 90 Tentang perubahan terhadap Pasal 151 UU 13 Tahun 2003: (Ayat 1) Pemutusan hubungan kerja dilaksanakan berdasarkan kesepakatan antara pengusaha dengan pekerja / buruh. (Ayat 2) Dalam hal kesepakatan yang dimaksud pada ayat (1) tidak tercapai, penyelesaian pemutusan hubungan kerja dilakukan melalui prosedur penyelesaian perselisihan hubungan industrial sesuai dengan ketentuan peraturan-undangan. Jaminan sosial dan kesejahteraan lainnya hilang Jaminan sosial tetap ada. BAB IV: KETENAGAKERJAAN - Pasal 89 Tentang perubahan terhadap Pasal 18 UU 40 Tahun 2004: Jenis jaminan sosial termasuk: a. jaminan kesehatan; b. jaminan kecelakaan kerja; c. jaminan hari tua; d. jaminan pensiun; e. jaminan kematian; f. jaminan kehilangan pekerjaan. Semua karyawan berstatus tenaga kerja harian Status karyawan tetap seperti biasa. BAB IV: KETENAGAKERJAAN - Pasal 89 Tentang perubahan terhadap Pasal 56 Ayat 1 UU 13 Tahun 2003: Perjanjian kerja dibuat untuk waktu tertentu atau untuk waktu tidak tertentu. Tenaga kerja asing bebas masuk Tenaga kerja tidak bebas masuk, justru harus memenuhi syarat dan peraturan. Tidak bisa seenaknya lagi seperti sekarang. Dalam BAB IV: KETENAGAKERJAAN - Pasal 89 Tentang perubahan terhadap Pasal 42 Ayat 1UU 13 Tahun 2003: Setiap pemberi kerja yang tenaga kerja wajib memiliki pengesahan rencana penggunaan tenaga kerja dari Pemerintah Pusat. Buruh protes, ancamannya PHK Tidak ada larangan dan tidak ada dalam pembahasan omnibuslaw. Libur Hari Raya hanya pada tanggal merah, tidak ada penambahan cuti Tidak ada dalam pembahasan omnibus Law. Sejak dulu masa libur di luar tanggal tidak diatur undang-undang kebijakan pemerintah. Jika teman-teman pembaca menemukan hoax dan provokasi keberatan omnibus Law, silahkan copas di kolom komentar. Kita akan bantah dan luruskan. Jangan mau dibodoh-bodohi dan diprovokasi oleh para mafia yang mengatasnamakan rakyat dan buruh. Begitulah kura-kura. sumber: https://seword.com/politik/12-poin-hoax-omnibus-law-dan-bantahannya-9HC2MqWCMs

@liyana bener bund, pemerintah pinter banget nyusun kata2nya

buat yg ga peduli kaum buruh dan bodo amatan skip aja ya *Point point UU Cipta Kerja (Omnibus Law) yang menyengsarakan dan membunuh rakyat sendiri:* 1. Uang pesangon dihilangkan 2. UMP, UMK, UMSP dihapus. 3. Upah buruh dihitung per jam 4. Semua hak cuti (cuti sakit, cuti kawinan, khitanan atau cuti baptis, cuti kematian, cuti melahirkan) hilang dan tidak ada kompensasi. 5. Outsourcing diganti dengan kontrak seumur hidup 6. Tidak akan ada status karyawan tetap. 7. Perusahaan bisa memPHK kapanpun secara sepihak. 8. Jaminan sosial, dan kesejahteraan lainnya hilang. 9. Semua karyawan berstatus tenaga kerja harian. 10. Tenaga kasir asing bebas masuk 11. Buruh dilarang protes, ancamannya PHK. 12. Libur Hari Raya hanya pada tanggal merah, tidak ada penambahan cuti. 13. Istirahat di Hari Jumat cukup 1 jam termasuk Sholat Jum'at. *Kalian yakin negara ini baik baik saja?*

wadaw komennya anonim semua jadi sebut anonim 1,2,3,4 😂😂😂. uang pesangon emang tetep ada tapi yg awalnya kata minimum diubah jadi maksimum. jadi elo kerja lama kalo dikasih pesangon cuma setengah bulan gaji ya harus nerima toh pengusaha kaga ngelanggar aturan. mau gitu? gue sih ogah

ortu dulu sering bilang ke aku, "sekolah yg pinter biar dapet gaji yg gede" akhirnya si anak bermental karyawan. saatnya skrg ak kasih afirmasi k anak ku "sekolah yg pinter ya, biar bisa nge-gaji orang...." #saatnya mendidik anak bermental pengusaha_

aku gak peduli dg isinya, yg terpenting adalah membekali anak dg berbagai keahlian dan membagi ilmu apa yg sudah kita dapat ke anak biar kelak anak bisa memilih mau mengembangkan keahlian mana, toh cari nafkah gak harus jadi buruh

Udah deh mba, moga mba bahagia aja atas pendirian mba ini. Moga Allah sentiasa melindungi mba dan anak anak mba dari kejam nya dunia. Biarin aja org org spt kami yg ikut berjuang dalam mendoakan rakyat yg kena dampaknya.

@mami f: bener banget nih bund, kita dijajah kembali di sektor perekonomian (investasi asing gombal) dan pemerintah manut2 aja kaya anjing piaran. kambing aja masih suka berontak kalo mau dimasukin kandang

sy gak tau isi detailnya bund.. jd gak bisa komen.. mau baca, belum sempat waktunya.. cuma bisa berdoa semoga anak anak kita nanti jadi generasi penerus bangsa yg pintar dan beriman 🙏

Didik anak kita biar bisa buka usaha sendiri, jadi bisa nge-gaji orang bukan minta gaji ke orang. UU cipta kerja boleh aja menyusahkan, tapi kita ubah mindset aja. Agar anak2 bermental pengusaha.

Amiinnsemangat bundaaa

sebenernya ya itu kembali lagi ketempat kita bekerja, kalo atasannya masih memanusiawikan manusia ya Alhamdulillah. kalo ternyata mengikuti aturan pemerintah ya wasallam 😵😵

Iyaa bu sabar buat kita semuaa yaa :)

aku udah baca tapi aku ga ngerti isinya maksudnya gimana, yg merugikan yg mana yang menguntungkan yg mana jadi aku no comment karena memang aku ga paham.

wahhh belum bisa review bun, lagian UU nya 1000 halaman lebih.. kalo ad yg share rangkuman2 UU gitu baiknya jgn lsg percaya bun kalau blm kaji sndiri 😊

Huhh berdoa yg terbaik saja ya bun

Pertanyaan populer