TERAPI WICARA HARI KE-7

🗓24 November 2020 👶Usia anak : 2 tahun 3 bulan Dalam seminggu ini, saya merasa ada perkembangan yang cukup banyak di anak saya. Nanti saya cerita👌 Seperti minggu lalu, sikap anak saya cukup kooperatif... Pas terapisnya membuka pintu, ya dia santai aja gitu pas mau masuk😄 Latihan materinya seperti stimulus respon, stimulus suara dan instruksi sederhana. Bedanya sekarang ada penambahan materi di pemahaman kata benda dan alat makan. Alhamdulillah anak saya sudah bisa semuanya💙 Nah tapi saat diminta terapis menirukan kata, dia masih ga mau. Lalu saya cerita kalo di rumah, dia bisa menirukan apa yang saya, Ayahnya, Mbah Uti dan Mbah Kungnya ucapkan. Kata terapisnya, tidak masalah, yang penting dia mau menirukan yang diucapkan orang lain, dalam hal ini keluarga dekat. Saya menceritakan dalam seminggu ini, anak saya ada perkembangan yang cukup banyak. Dia bisa menirukan apa yang kami ucapkan... Saat ingin menyampaikan sesuatu, dia mau bicara.. Contoh : 👩 : "Adek" 👶 : "Dek" 👩 : "Udah?" 👶 : "Dah" 👩 : "Bobok" 👶 : "Bobok" Saat clodinya penuh bilang "Nuh.." Panggil Mbah Utinya dengan sebutan "Ti..." bukan Mbah.. *biasanya Mbah. Saat bilang ke Mbah Utinya kalo popoknya penuh, "Ti... Nuh" Maksudnya "Mbah Uti, penuh.. " Saat mau maem selalu bilang, "Mah, Maem" Saat melarang anak saya melakukan sesuatu, saya bilang, "No.. No.. No.." Dia malah ngikutin, "No... No... No... " 😂 Itu beberapa contohnya, kalo disebutin semuanya bisa panjang nanti😁 Terapisnya bilang bahwa artinya anak saya sudah punya kemauan untuk bicara. Tinggal diperbanyak kosa kata dan pemahamannya. Lalu saat diajari menirukan, huruf depannya dibuat panjang, contohnya, "Uuuuuuudah". Pas di rumah saya praktekkan dan ngefek😁 Anak saya jadi ngikutin kata depannya juga. Selain itu, anak saya sudah sangat jarang rewel. Alhamdulillah 💛 Oh iya, apa yang saya share selama ini bisa lho dipraktekkan untuk stimulus anak Bunda di rumah. Salah satunya misal anak Bunda susah babbling "Ma", " Pa", Ba" bisa dicoba pakai pergerakan tangan. Jari Bunda gerakkin ke mulutnya dedek untuk membantunya. Misal, "Ma... Ma... Ma..." Nah jari Bunda gerakkin ke mulut dedek mengikuti gerakan mulut "Ma... Ma... Ma..." sambil Bunda juga mengucap Ma Ma Ma. Karena kata terapis, ada juga anak yang susah untuk menirukan Ma Pa Ba jadi harus dibantu dengan pergerakan tangan. Sekian yang dapat saya sampaikan dan terima kasih sudah membaca🙏 Semoga bermanfaat❤ **Bunda juga bisa membacanya di website saya https://hestidinnio.com/terapi-wicara-hari-ke-7/

TERAPI WICARA HARI KE-7
12 Tanggapan
 profile icon
Tulis tanggapan

alhamdulilah..anak saya 19 bulan udah banyak kata2 nya.. trapi wicara pun sama dgan cara bunda.. saya suru belajar ngaji alif ba ta sa.dia slalu ikutin sampe selesai..nyanyi2..bakan yg kita omong dia juga ikutin. dd duduk sini.. dodok.duduk benran...oya bun.saya ngajarin anak bicara gk cadel..

Baca lagi
VIP Member

sy suka sekali membaca perjalanan ibu ke terapis. sy selalu cerita ke suami. tapi beliau merespon. emang knp sih klo telat ngomong. ku jelasin tp kek belum lega gt. kira" jawaban apa ya yg akan bikin plong dan puas? oh iya ini nanti goal nya apa bun?

4y ago

iya. udah mentok ya bun. susah emang ngerubah sudut pandang orang lain

anakku umur 16 bulan belom bisa ngomong apa2 bun, umur brp ya sebaiknya terapi wicara gt?

4y ago

Mengucap jelas maksudnya seperti Mamah, Papah, Maem, Mbah, Ayah atau kata lain yang jelas Bun.

makasih bun infonya. 😊

up

VIP Member

up

VIP Member

up

up

TapFluencer

up

TapFluencer

up