Semoga bermanfaat

Tidak ada suami yang gagal dalam mendidik. Jika ada yang gagal, Berarti ada juga yang namanya istri tidak ingin di didik. Begitupun sebaliknya. Dan janganlah kamu membebani pasanganmu dengan tugas 'Itu' sendirian. Sebab penompang terkuat dalam pernikahan ialah. " Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing " Berperanlah pada tugas masing masing. Dan hindari sebisa mungkin "Baperan" sama rumah tangga oranglain. Karena berbeda pasangan, berbeda juga apa yang Allah rahmatkan. Bahkan mungkin penikahanmu lebih beruntung. Istimewakan milikmu, sebagaimana engkau ingin distimewakan selalu. Saling merawatlah.. Saling membutuhkanlah.. Sebab bunga yang hanya mengandalkan tanah dan pupuk yang baik, tidak akan menumbuhkan dan memberikan kelopak yang indah tanpa ada peran air, disebaliknya. .. Jangan sibuk menuding dan mencari siapa penyebab hadirnya masalah. Tapi perbaikilah berdua. Jangan segan meminta maaf dan berlapang untuk memaafkan. Karena yang hendak kau harapkan maafnya, dan kau maafkan itu adalah dia yang telah bersumpah dihadapan wali dan penghulu. Pun - jangan lelah memulainya lagi, merangkulnya lagi, dan mengasihinya lagi. Sebab jika bukan dia yang menemani tuk menghabiskan waktu sampai masa tua hinggah menjemput jannah. Kau mengharap kepada siapa lagi.

 profile icon
Tulis tanggapan
Jadi yang pertama beri tanggapan