Pasca Keguguran

Selamat pagi, siang, sore, dan malam Bunda TAP. Di sini adakah yg pernah keguguran di hamil pertamanya? Bagaimana perasaannya? Share sini, bund. Saya pernah mengalami itu tahun 2019 lalu. Rasanya sedih, sudah pasti, rasa bersalah juga. Untungnya setelah itu banyak yg men-support saya, dari keluarga, kerabat, kawan, tetangga, dan lainnya. Tapi ada satu kalimat dari salah seorang kenalan, yg niatnya menghibur, tapi malah bikin saya agak tersinggung. "Mungkin Allah belum kasih anak karena tahu Mbak (saya) belum siap jadi ibu." Dalam hati saya menanggapi, Hei emang kriteria siap jadi ibu itu gimana? Adakah tes kelayakan jadi ibu? Terus, situ ngerasa udah pantes banget gitu jadi ibu karena udah beranak sekian? Banyak juga kok, perempuan yg ditakdirkan tidak punya anak dari rahimnya tapi bisa "melahirkan" anak-anak hebat berkat didikannya. Di sisi lain, banyak juga itu perempuan melahirkan malah membuang bayinya. Jadi, apa memang ada kriteria kesiapan jadi ibu? Huft, apa saya terlalu baperan ya, dibilang begitu saja malah muring-muring dalam hati. Diposting tgl 23 Mei 2021 Partisipasi #MothersDayTAP

Pasca Keguguran
14 Tanggapan
 profile icon
Tulis tanggapan

saya pernah bun, bulan November 2019, penantian 3 th, Allah hanya mengizinkan dia berada dalam pelukan sya selama 6 minggu, singkat memang, tpi kehadiran dia luar biasa bagi saya dan suami.. kehilangan luar biasa sakit yg saya rasakan, disalahkan, dikasihani, saya terima semua itu, tpi yg paling bikin nyesek adalah tangis suami sya, membuat hati ini tambah rapuh. Alhamdulillah sya dan suami bisa bangkit, bisa ikhlas, dan berusaha lgi, hingga 6 bulan kemudian Allah titipkan amanah yg luar biasa itu kepada kami lagi.. satu hal yg saya ingat sampe sekrang adalah kata kata dokter yg menangani saya kala itu "Jika bayi ini bukan rezeki mu, maka sekuat apapun kmu berusaha menjadikan dia milik mu, tidak akan pernah tercapai, tetapi jika Allah menghendaki bayi ini menjadi rezki mu, kamu menolak pun, dia akan tetap kuat berada dalam rahim mu, jadi berdoalah agar Allah mengizinkan dia menjadi rezki mu" begitu bun.. jadi bagi semua ibu ibu yg sedang berjuang, kita semua spesial, meski berbeda jalan cerita nya tetapi Allah menjadikan kita individu yg luar biasa spesial..

Baca lagi