Caraku mendidik anakku 😊

Holaaa mommies .. . Menjadi seorang ibu merupakan anugerah terindah yang Tuhan berikan kepada setiap wanita. Mulai dari nikmatnya mengandung, melahirkan, menyusui hingga mendidik anak hingga dewasa kelak. Pastinya banyak sekali rintangannya ya mommies.. Kesabaranpun selalu diuji. Tak terpungkiri kadang mental seorang ibu menjadi taruhannya. . Karna watak setiap anak berbeda-beda. Pastinya cara mendidiknya pun berbeda juga. Tidak bisa kita menyamaratakan antara kakak dan adik.. Naahh... Aku mau sharing sedikit nih moms pengalamanku dalam hal pola asuh.. . Anak sulungku bernama Mikhayla, ia merupakan guru pertama dalam hidupku. Dimana aku belajar pertama kali tentang semua hal yang menyangkut tentang parenting dan pola asuh anak. Mikhayla tumbuh menjadi anak yang cerdas, baik, mandiri, aktif, dan ceria. Tentunyaaaaaaa banyak sekali drama dibalik semua sifatnya itu. . Namanya juga anak-anak ya mommies, Diajarinnya A pasti yang dilakukan yaitu B. Kepalaku rasanya mau pecah. Sering banget juga aku dibuat nangis karna anak 😂. Tapiii... Alhamdulillah berkat kesabaran dan dukungan suami, orang tua, mertua, saudara dan teman-teman terdekatlah aku jadi belajar untuk memahami "oohh.. Begini toh caranya" .. . Tiga hal yang selalu aku terapkan ke Mikhayla yaitu tentang "3 kata Mutiara (Maaf, tolong, Terima kasih)" kemudian makna "Konsekuensi Sebab - akibat (penggunaan kata boleh - tapi)" dan yang terakhir "sharing atau berbagi". . Sejak usia 8 bulan, Mikhayla sudah mulai bisa merespon apa yang aku ucapkan kepadanya misalnya mengajarkan mengulurkan tangan ketika ingin meminta sesuatu dan tersenyum atau bertepuk tangan ketika sudah mendapatkannya sambil berkata terima kasih. Meskipun ucapannya belum jelas tp gerakannya sudah mulai fasih. . Lanjut diusia menginjak 1 tahun, Mikhayla sudah bisa menerapkan kata Maaf ketika melakukan kesalahan dan meminta tolong jika menginginkan sesuatu. Dan diusia ini lah aku mulai menerapkan konsekuensi sebab - akibat dimana Mikhayla sudah mulai aktif berlari, menaiki sesuatu hingga Mengangkat sesuatu. Aku selalu mengajarkan bahwa "boleh" melakukan ini "tapi" nanti Mikhayla akan begini. Hal itu terus aku ulangi hingga ia paham dan berhati-hati ketika melakukannya. . Dan yang terakhir sejak Mikhayla kecil, aku selalu menerapkan makna berbagi atau sharing. Dimulai dati hal kecil ketika ia sedang memegang makanan, aku coba untuk memintanya kemudian ia membaginya. Dan hal ini berlanjut hingga ia besar. Alhamdulillah hingga sekarang diusianya 2,5 tahun ia sudah terbiasa dengan ajaran ku tersebut. Dan sekarang ketika ia memiliki adik, ia menerapkan juga hal tersebut ke adiknya. . Sekian sedikit tips dan sharing dariku ya mommies.. Semoga bisa diterapkan ke buah hatinya.. Tetap siapkan stok sabar yang buanyaaaakkk banget demi hasil yang membahagiakan hehe.. Salam sayang mommies 🤗❤ #vippcontentcreator #theAsianparentid @vipparentsid

Caraku mendidik anakku 😊
 profile icon
Tulis tanggapan
Jadi yang pertama beri tanggapan