Pernikahan

Halo bunda, mau curhat dan mungkin ada yang bisa kasih solusi. Saya menikah sudah satu tahun dan dikaruniai satu orang anak laki-laki, usia baru sebulan. Kami tinggal dirumah orang tuaku karna ayah sudah meninggal. Akhir2 ini ibu dan suamiku sering bertengkar, suami suka bercanda tapi kurang sopan, dan ibu cara bicaranya ketus dan tidak memperhatikan perasaan lawan bicaranya. Dan seminggu setelah melahirkan, saya tdk sengaja mendengar percakapan ibu mertua dan kaka ipar saya membicarakan saya yang ternyata tidak terlalu senang anaknya menikah dengan saya, dan lebih suka dengan mantan suami saya yg dulu pernah diajak menjenguk dirumah sakit waktu kakeknya sakit, padahal waktu kami pacaran ibu mertua pernah bilang jika suami belum pernah mengajak dan mengenalkan pacar/wanita lain kerumahnya, baru saya yang dikenalkannya. Suami ternyata banyak hutang sebelum menikahi saya hingga saat ini belum semuanya lunas, mau tak mau saya ikut melunasi hutang2 suami. Sekarang saya agak kurang nyaman dengan keluarga suami karna saya tau fakta dan mereka berbohong pada saya, selama saya menikah keluarga suami tidak pernah membantu ataupun menjenguk kami, baru saat saya melahirkan sekitar 2 hari setelah itu tak pernah bertemu lg, padahal saya dan suami dulu sebelum melahirkan sering menjenguk dan memberi bantuan ekonomi kepada mereka, dan saya tidak nyaman melihat ibu dan suami bertengkar, ingin pindah tapi kondisi keuangan suami tidak bagus, dan tabungan saya juga sudah habis. Saya bekerja dipemerintahan dan suami di swasta. Saya bingung harus bagaimana.

4 Tanggapan

Kalau menurut saya, lebih baik kost/kontrak saja walaupun ditempat yg kecil. Krn walaupun tidak ada masalah dgn mertua, tetap tinggal sendiri lebih baik. Kalau masalah mertua yg tidak suka dengan bunda, lupakan saja. Ingat bahwa bunda juga hrs bahagia. Kalau istri sudah tidak bahagia, bagaimana nanti mengurus anak dan suami? Asalkan bunda tetap hormat saat bertemu dgn mertua. Masalah mereka tidak mau dtg berkunjung, tidak bantu perekonomian atau apapun itu, diiklaskan saja bun. Jgn diingat2. Dan kita gak bisa paksa org untuk hrs senang dengan kita, asalkan kita tidak menyakiti mereka & tidak ada niat buruk thdp mereka, sy rasa itu yg terbaik. Maaf kalau ada salah2 kata

sabar ya bunda, saya jd ikut sedih,sebaiknya suami ditegur dulu klo bcanda ga boleh klewatan, dan ibunya bunda jg ditegur dulu, klo bicara lbh hati hati, sementara ya dibetah betahin aja bunda tinggal dirumah, sambil sedikit demi sedikit nabung, bisa kost/kontrak bunda, memang sebaiknya ketika kita sudah berumah tangga, kita harus pisah dr ortu bunda, krn sangat berpotensi utk terjadi perselisihan. Yg sabar ya bunda, mungkin ini ujian bund ...

Saya bingung harus gimana bun kayaknya complicated ya. Di satu sisi bunda nggak di sukai sama keluarga suami, begitu pun ibu bunda. Sebaiknya untuk meredam suasana coba ngekost aja bun di tmpt yang terjangkau. Karna emang kalo tinggal campur sama orang tua. Yang orangtuanya kurang ngerti dengan keadaan kita bakal riweh.

VIP Member

ini masalah nya sama mertu ya bun? tpi bundw kan tinggal sama ortu ya ?

Pertanyaan populer