kalah dari perasaan
Dari sekian tangis yang aku tumpahkan mencoba berbicara kepada suami untuk minta pulang ke rumah ortuku sendiri dia malah marah semarah2.nya membanting pintu dengan ocehan kekesalannya "kalau kamu gk betah disini ayo aku anter kamu pulang tapi jangan harap aku memperdulikanmu lagi mau periksa kehamilan atau enggak aku gk mau tau lagi" . Yg dia katakan itu buat Aku trdiam dan menangis entah beberapa menit setelah dia slesai shlt isya dia mnghampiriku dan berkata " jangan tidak makan kasian anak kamu dia butuh makan mau kamu apa sekarang? ".. Serentak hatiku luluh melupakan semua keinginanku untuk pulang. Yang aku bingungkan .. Kenapa suamiku tak mngerti kalau istrinya ingin pulang kenapa tidak prnh mngerti istrinya menginginkan kenyaman suasana rumah ortunya sndiri ?? Dan aku tiba2 takut suamiku benar2 tak memperdulikan aku dan anaknya lagi? Menurut bunda bagaimana? Apa yg harus saya lakukan. Saya sudah bicara baik2 tp dia memilih untuk marah seperti itu
sudah melahirkan