Risca Aulia profile icon
SilverSilver

Risca Aulia, Indonesia

Anggota VIP

About Risca Aulia

Working mom

My Orders
Posts(13)
Replies(5)
Articles(0)

Gak Papa Kok Ma

Meskipun tampaknya wanita hamil punya waktu 9 bulan untuk mempersiapkan proses persalinan, ketika waktunya sudah dekat, tetap saja moms akan merasa panik dan cemas. Memang kesiapan fisik saja tidak cukup untuk melahirkan seorang anak ke dunia. Moms juga harus mempersiapkan mental. Akan tetapi, banyak wanita hamil yang merasa takut melahirkan. Rasa takut dan cemas ini bisa datang dari berbagai sumber. Misalnya, Moms pernah mendengar cerita persalinan kakaknya yang cukup menegangkan atau Moms adalah orang yang tidak tahan sakit. Perasaan cemas dan takut melahirkan memang wajar terjadi. Jika ini persalinan pertama, Moms mungkin akan membayangkan hal-hal buruk akan terjadi. Namun, persalinan kedua juga tetap bisa terasa menakutkan. Misalnya karena persalinan pertama Moms berjalan lancar, maka Moms takut yang kedua akan cukup sulit. Atau justru karena persalinan pertama Moms tidak lancar, Moms pun khawatir persalinan kedua juga akan bermasalah.  Kalau Moms adalah salah satu wanita hamil yang takut melahirkan, Moms perlu mempraktekkan teknik khusus untuk mengatasi ketakutan tersebut. Pasalnya, persalinan merupakan suatu pengalaman yang alami dan indah, tak selalu menakutkan dan menegangkan seperti yang ada dalam benak Moms sekarang. Ingatlah bahwa tubuh wanita sudah dirancang sedemikian rupa agar mampu melewati persalinan. Jangan sampai Moms melewatkan momen berharga tersebut karena diliputi rasa takut. Perhatikan baik-baik beberapa poin penting dari saya (Bunda Risca) untuk mengurangi rasa takut dan cemas menjelang persalinan : 1. Memilih dokter atau bidan terpercaya 2. Punya rencana yang fleksibel 3. Dengarkan tubuh dan bayi moms 4. Melakukan relaksasi 5. Mencari dukungan dari keluarga atau sahabat Saya pun merupakan ibu yg baru memiliki 1 anak. Rasanya masih kurang pantas jika memberikan tips-tips. Lebih baik kita sharing yuk moms dikolom komen, sudah seberapa jauh persiapan moms yang menunggu detik-detik persalinan? Bagaimana rasanya menantikan kehadiran si buah hati kesayangan? #GakPapaKokMa

Read more
undefined profile icon
Write a reply

Sembilan Bulan yang Begitu Cepat

Berawal dari “Strip Dua” yang mendebarkan saat pagi hari, saya pergi ke kamar kecil, menampung air seni lalu mencelupkan alat test kehamilan, berdebar-debar menanti hasil, samar-samar mulai muncul garis dan wow dua strip!! Betulkah saya hamil?? Tapi saya masih belum percaya, saya lakukan kembali esok harinya, saya lakukan kembali di hari ketiga, keempat dan kelima bahkan saya lakukan seminggu kemudian dan hasilnya tetap sama yaitu strip dua!! Baru yakinlah, berjingkraklah saya.. Saya berlari ke suami, lalu melompat dan memeluk suami dan berkata : “kita akan punya anak sayang!!”, lalu suami balik memeluk kemudian bertubi-tubi mencium perut saya. Pada saat kehamilan memasuki usia 12 minggu, mendengar suara denyut jantung si kecil untuk pertama kali disaat melakukan pemeriksaan kehamilan oleh dokter. Apalagi ketika dokter memberikan salinan foto hasil USG bayi saya, langsung berbunga-bunga melihatnya dan saya akan mengkoleksi fotonya dan siap-siap di taruh di halaman pertama album photo. Di bulan ke 5, terasa tendangan-tendangan yang menyenangkan. Merasakan gerakan atau tendangan janin merupakan pengalaman yang paling indah yang sulit di ungkapkan oleh kata-kata, meskipun kadang-kadang membuat rasa sakit perut saya. Tapi justru menimbulkan rasa cinta dan kasih sayang kepadanya. Dibulan ke 7, belanja persiapan kebutuhan si kecil. Semua pernak pernik baby lucu banget, sampai ingin dibeli semuanya. Di bulan ke 8 biasanya mengadakan baby shower sederhana. Pakai dekorasi ber tema, makan dg sahabat tercinta dan tak lupa untuk berfoto ria. Dibulan ke 9 adalah momen yg ditunggu2. Semua para ibu hamil pasti tak sabar menanti kehadiran baby. Ini ceritaku, mana cerita kalian? ? #SiapKetemuAnakku

Read more
VIP Member
undefined profile icon
Write a reply

Siap Ketemu Anakku

Berawal dari “Strip Dua” yang mendebarkan saat pagi hari, saya pergi ke kamar kecil, menampung air seni lalu mencelupkan alat test kehamilan, berdebar-debar menanti hasil, samar-samar mulai muncul garis dan wow dua strip!! Betulkah saya hamil?? Tapi saya masih belum percaya, saya lakukan kembali esok harinya, saya lakukan kembali di hari ketiga, keempat dan kelima bahkan saya lakukan seminggu kemudian dan hasilnya tetap sama yaitu strip dua!! Baru yakinlah, berjingkraklah saya.. Saya berlari ke suami, lalu melompat dan memeluk suami dan berkata : “kita akan punya anak sayang!!”, lalu suami balik memeluk kemudian bertubi-tubi mencium perut saya. Pada saat kehamilan memasuki usia 12 minggu, mendengar suara denyut jantung si kecil untuk pertama kali disaat melakukan pemeriksaan kehamilan oleh dokter. Apalagi ketika dokter memberikan salinan foto hasil USG bayi saya, langsung berbunga-bunga melihatnya dan saya akan mengkoleksi fotonya dan siap-siap di taruh di halaman pertama album photo. Di bulan ke 5, terasa tendangan-tendangan yang menyenangkan. Merasakan gerakan atau tendangan janin merupakan pengalaman yang paling indah yang sulit di ungkapkan oleh kata-kata, meskipun kadang-kadang membuat rasa sakit perut saya. Tapi justru menimbulkan rasa cinta dan kasih sayang kepadanya. Dibulan ke 7, belanja persiapan kebutuhan si kecil. Semua pernak pernik baby lucu banget, sampai ingin dibeli semuanya. Di bulan ke 8 mengadakan baby shower sederhana. Pakai dekorasi ber tema, makan dg sahabat tercinta dan tak lupa untuk berfoto ria. Tak terasa sudah 9 bulan saya bersama si kecil dengan momen-momen indah. Doakan saya, agar bisa melahirkan dg selamat dan sehat ? #SiapKetemuAnakku

Read more
undefined profile icon
Write a reply

Momen Indahku Bersamanya

Berawal dari “Strip Dua” yang mendebarkan saat pagi hari, saya pergi ke kamar kecil, menampung air seni lalu mencelupkan alat test kehamilan, berdebar-debar menanti hasil, samar-samar mulai muncul garis dan wow dua strip!! Betulkah saya hamil?? Tapi saya masih belum percaya, saya lakukan kembali esok harinya, saya lakukan kembali di hari ketiga, keempat dan kelima bahkan saya lakukan seminggu kemudian dan hasilnya tetap sama yaitu strip dua!! Baru yakinlah, berjingkraklah saya.. Saya berlari ke suami, lalu melompat dan memeluk suami dan berkata : “kita akan punya anak sayang!!”, lalu suami balik memeluk kemudian bertubi-tubi mencium perut saya. Pada saat kehamilan memasuki usia 12 minggu, mendengar suara denyut jantung si kecil untuk pertama kali disaat melakukan pemeriksaan kehamilan oleh dokter. Apalagi ketika dokter memberikan salinan foto hasil USG bayi saya, langsung berbunga-bunga melihatnya dan saya akan mengkoleksi fotonya dan siap-siap di taruh di halaman pertama album photo. Di bulan ke 5, terasa tendangan-tendangan yang menyenangkan. Merasakan gerakan atau tendangan janin merupakan pengalaman yang paling indah yang sulit di ungkapkan oleh kata-kata, meskipun kadang-kadang membuat rasa sakit perut saya. Tapi justru menimbulkan rasa cinta dan kasih sayang kepadanya. Dibulan ke 7, belanja persiapan kebutuhan si kecil. Semua pernak pernik baby lucu banget, sampai ingin dibeli semuanya. Di bulan ke 8 mengadakan baby shower sederhana. Pakai dekorasi ber tema, makan dg sahabat tercinta dan tak lupa untuk berfoto ria. Tak terasa sudah 9 bulan saya bersama si kecil dengan momen-momen indah. Doakan saya, agar bisa melahirkan dg selamat dan sehat ? #SiapKetemuAnakku

Read more
undefined profile icon
Write a reply