Tentu, berbagi pengalaman dalam perjalanan menyusui itu penting. Jangan khawatir, banyak ibu yang mengalami hal serupa saat mengajarkan bayi mereka untuk menyusui langsung. Pertama-tama, sangat mungkin untuk tetap mencoba DBF meskipun anak sudah berusia 3 bulan. Ini adalah proses yang membutuhkan kesabaran, jadi jangan putus asa.
Berikut beberapa saran yang mungkin membantu:
1. **Ciptakan Suasana yang Nyaman**: Pastikan kamu dan si kecil berada dalam lingkungan yang tenang dan nyaman. Terkadang, suasana yang terlalu bising atau tidak nyaman dapat membuat bayi merasa cemas.
2. **Latihan dengan Tenang**: Cobalah sesi-sesi pendek, mungkin 5-10 menit, dan perlahan tingkatkan durasinya seiring waktu. Jika dia mulai rewel, jangan paksa, berikan waktu untuk istirahat.
3. **Pentingnya Skin-to-Skin**: Lakukan kontak kulit dengan bayi sebelum sesi menyusui. Ini bisa membantu menenangkan mereka dan membuat mereka lebih nyaman untuk menyusu.
4. **Perhatikan Waktu Menyusui**: Pilih waktu di mana bayi tidak terlalu lapar atau mengantuk. Waktu-waktu itu dapat mempengaruhi keinginan mereka untuk menyusu langsung.
5. **Dukungan dari Orang Terdekat**: Kadang, dukungan dari suami atau anggota keluarga lain juga bisa membantu. Mereka bisa menggantikan tugas sementara agar kamu bisa fokus pada proses menyusui.
Kalau kamu merasa memerlukan bantuan lebih lanjut dalam memproduksi ASI, kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan pompa ASI. Ini bisa membantu meningkatkan pasokan ASI dan juga membuat bayi lebih terbiasa dengan rasa ASI. Kamu bisa cek di sini untuk pompa ASI yang bisa membantu: https://shope.ee/2fpC4xoqKy.
Ingat, setiap bayi itu unik, jadi bersabarlah dan terus berusaha! Kamu tidak sendirian dalam perjalanan ini. Semangat ya, Bund!
https://shope.ee/9KMNPOoFkR Read more