Kami sudah kenal satu sama lain dari bangku kuliah karena teman sekelas. dr dlu mmg akrab banget sering hang-out bareng teman2 yg lain juga. terus suatu hari suami mulai deketin aku lebih dari teman wlu blm nyatain perasaan. krna udh pnya firasat, lgsg aku tolak krna ga mau hub pertemanan jd rusak. namun ternyta setelah ditolak hub kami jd renggang, suami mulai menjauh. stlah selang brpa lama akhirny hub kami membaik wlu ga sedekat dlu. akhirny stlah wisuda, aku pergi merantau kluar pulau. stiap tahun ketika lebaran plg, dan suami msih berharap bisa bertemu namun kedaan tidak memungkinkan. Kami juga sempat lost contact. akhirnya pd akhir thn 2019, bermula dr suami mengomentari story WA ku ttg pernikahan, disitulah kami mulai membahas ttg pernikahan. Awalnya aku hanya ingin mengetes perasaan suami apakah masih menyukaiku, aku mengajaknya menikah. aku sendiri tidak begitu yakin akan diterima dan pasrah serta ikhlas jika ditolak. Namun ternyata perasaanku disambut dengan baik. Suami lgsg mengirim CV dan menghubungi ortuku bahwa dia ingin serius menikah denganku. Alhasil pada pertengahan Maret 2020 kami bertunangan, hanya selang 4 hari kepulanganku dari perantauan. Kemudian di awal Juli 2020 kami menikah. Alhamdulillah sekarang kami sudah diberi seorang bayi laki2 yg sehat dan lucu, lahir pada akhir Maret kemarin. Doakan kamibutk selalu bahagia dan langgeng yaa, serta anak2 sehat dan sholeh-sholehah 🤗