SEMUA IBU HEBAT! ⏩Part 1⏪

Share pengalaman persalinan yg mengantarkan buah hati kedunia 💕 Beberapa minggu sebelum lahiran tepatnya di UK 39weeks aku di vonis Pre-eklamsia ( komplikasi kehamilan) yg berpotensi bahaya bagi ibu & janin. dari UK 18weeks test lab menunjukan Urin protein +1 tp tekanan darah masih stabil antara 118/85mmHg. Sampai di UK 35weeks terasa sakit di dada atas sampai sesak nafas, tp bidan mengatakan normal krna ruang untuk hati terdorong oleh janin yg semakin membesar. di UK 36weeks kaki mulai bengkak, dan bidan berkata normal saja. tidak ada fikiran macam2 krna saking bahagianya mau ktmu si utun. di UK jalan 37weeks tanda-tanda pre-eklamsi mulai muncul tp tdk tau. Hingga di UK 39weeks 2days kontrol tekanan darah 159/100mmHg, kaki bengkak, tangan bengkak, wajah bengkak, sesak nafas, pandangan kabur. bidan menjelaskan bahwa pre-eklamsi dan segera di rujuk ke RS karena jika dipaksa lahiran normal akan beresiko kejang dan membahayakan nyawa ibu & anak. Rujukan langsung mengarah ke IGD dokter & tenaga medis melakukan perannya dengan baik, mulai dari cek tekanan darah, cek darah, cek urin, Usg dll. di rasa masih baik semua dokter spesialis kandungan IGD mengarahkan pada dr. Obgyn untuk dilakukan cek lebih detail lagi. Beberapa hari sebelum checkup dengan dr. Obgyn aku sering BAK hampir 1jam sekali BAK, sempet browsing dan memang wajar krna rahim yg membesar menekan kandung kemih. Saat BAK urin terlihat seperti bercampur cairan kental berwarna hijau kecoklatan, sebagai orang yg baru pertama hamil tdk tau bahwa itu adalah cairan ketuban yg rembes bersamaan BAK. Di UK yg hampir menginjak 40weeks tidak ada kontrasi sama sekali, hingga sampai skrng sdah menjadi ibu aku tdk tau bagaimana rasanya kontrasi saat akan melahirkan. 3hari sekali kembali ke dr. Obgyn untuk checkup, hingga di UK 40weeks 5days jadwal kontrol & USG kebetulan di temani suami. Di saat USG dokter berkata "gawat" kaget takut terjadi sesuatu dengan calon anakku.

Pertanyaan populer