4D abal abal bikin trauma

Saya hamil anak ke 2, usia kandungan 39w. Td malam sy USG beda dokter dr sebelumnya krn kebetulan pindah rumah, nyari yg dekat. Klinik tsb menyediakan USG 4D. Tapi sebenarnya tujuan sy bukan untuk melihat wajah, tp lebih utk memastikan kondisi janin dan peluang sy lahiran normal. USG dimulai, digoyang2 sampai agak keras perut sy. Dokter bersikeras ingin mengubah posisi kepala janin agar mau menghadap depan. Berkali2 digoyang. Krn tdk mau mengubah posisi, sy ditanyain apa sy gak konsumsi DHA?. Sy bilang tidak. Dokter memvonis otak anak sy banyak kosongnya. "Ada otaknya, tapi banyak kosongnya". maka tidak ada respon dan kecerdasannya kurang. Pdhl ada respon tendangan dan gerakan, hanya saja memang bayi tidak mau mengubah posisi/menoleh. Dengan lemas dan syok sy bilang, gpp gak bs foto bayinya. Sy mau mastiin kondisi perut sy. Si dokter tetap berusaha ingin mengambil gambar si bayi tp tetap tdk bs, dan berulang kali menyatakan otak anak sy banyak kosongnya. Pdhl di catatan buku sy, sy sudah pernah 4D dan 3 kali 2D dengan hasil semua normal, lengkap, dan sehat. Gara2 pemeriksaan td malam, sy syok dan sedih berkelanjutan sampai hari ini. Pdhl HPL tinggal seminggu lagi. Perkara tdk mau ubah posisi, respon tendangan tidak digubris. Dan info2 penting mengenai ketuban, lilitan, ari2, kalau tdk ditanyakan jg tidak dipentingkan. Selalu menekankan otak bayi sy banyak kosongnya, entah benar atau tidak benar 😭 Astaghfirullah.... Foto 1, USG 4D usia 28w. Dokter menyatakan semua organ lengkap, normal. Foto 2, USG 4D 39w. Lebih ky foto minyak goreng. Harganya jg jauh lbh murah.