ANAKKU BENCI SAMA IBUKU (NENEKNYA)
Kata orang, anak selalu lebih dekat dengan Kakek Nenek dari ibunya, ketimbang dari pihak ayahnya, tapi hal itu berlaku sebaliknya dengan anakku. Anakku jauh lebih dekat dan sayang dengan kakek nenek dari Ayahnya, dibandingkan kakek nenek dari aku, ibunya. Padhal anakku adalah cucu pertama dan satu-satunya di keluargaku dan keluarga ayahnya. Jujur sedih bun, iri, bingung juga gimana caranya. Semakin kesini, bukannya anakku makin dekat dengan Ibuku, yang ada malah semakin cenderung benci. Tiap kali kuajak ke rumah orang tuaku, dia selalu merengek minta dibawa ke rumah Eyang dari ayahnya. Kalau aku turutin, kami gak akan bisa ke rumah orang tuaku lagi. Tiap mau masuk rumah, sembunyi di belakangku, dan maunya langsung masuk kamar, gak mau ketemu kakek neneknya. Padahal kalau ke rumah eyangnya girangnya minta ampun, di depan rumah langsung main petak umpet, di rumah eyangnya dia begitu leluasa dan banyak omong. Gak seperti di rumah orang tuaku yang takut aku kemana2 dan selalu ngintilin aku seolah2 itu rumah orang asing. Bahkan kalau mau pulang sekarang buru2 mau pulang, gak mau pamit dan salim, maunya langsung pulang. Anakku begitu bukan tanpa alasan, Bapak ibuku hampir gak pernah ke rumah kami untuk hanya sekedar mengunjungi cucunya, mereka kalau kangen ya maunya kami yang datangin, padahal anakku lebih welcome kalau ada yang datang ke rumah. Sekalinya datang ke rumah mereka, mereka menyambutnya terlalu agresif dan berlebihan, nyiumin dan melukin anakku secara paksa walaupun anakku gak nyaman. Sama kakeknya anakku masih lumayan suka, cuma kadang bapakku sibuk sendiri dan gak perduli keberadaan anakku, makanya giliran dia mau momong cucunya, anakku yang gak mood. Aku sering ngasi pengertian ke ibuku, "Ma, jangan gitu, dia gak suka dipaksa2, anak ini sukanya didekatin pelan2, kalau dipaksa2 gitu dia makin gak suka," tapi jawaban ibuku "Halah! anakmu aja yang gak pernah mau disentuh! kalau gak dipaksa gitu mana bisa dia disentuh!" Kalau sudah gitu aku bisa bilang apa? Bapak ibuku kalau ngelihat keakraban anakku dan Eyang dari ayahnya selalu cemburu dan bilang "Makanya, sering2 bawa anakmu ke sini, dia kayak gitu karena lebih sering ketemu eyangnya daripada kesini" padahal bun sama aja, aku di rumah full hanya sabtu minggu, hari lainnya aku selang seling ke rumah Kakek Nenek dan Mbahnya. Tapi tetap aja, anakku lebih suka sama Eyang dari ayahnya. Aku juga sering nasehatin anakku yang baru berusiah 3 tahun, "Anya kenapa gitu sama Nenek? gak boleh gitu loh sama nenek," kalau udah gtu dia bakal terdiam dan merengut, gak mau jawab. "Anya juga harus sayang sama nenek kayak Anya sayang sama Mamak (panggilannya ke eyangnya), kan nenek juga sayang sama Anya..." tiap kali dibilangin gitu dia bakal marah2 dan bilang "Enggak!" Jadi aku yang bingung Bun, memahamkan anakku dan orang tuaku kayak memahamkan sama2 anak kecil, karena semuanya gak mau ngerti. Jujur aku sedih banget Bun, kadang mikir, mungkin entah hukum alam atau apalah namanya, anakku begitu, karena walaupun sekarang hubunganku dengan orang tuaku sangat baik, luka hati masa kecilku, gak pernah bisa aku lupa, mungkin itu terefleksi ke anakku, walaupun aku gak pernah menunjukkannya kebencian
Mempersiapkan diri menjadi orangtua