Istri dirumah atau bekerja?

Ibu2 dsni terutama ibu muda, pernah ga merasa useless/tdk brguna ketika setelah menikah stay d rumah dan sementara suami kerja di kantornya yg banyak pula perempuan2 yg msh aktif bekerja.. terkadang sya merasa tidak brdaya dan tdk brguna, sdgkan sya juga lulusan s1 tp stay d rmah..krna ktka pindah ikut suami, sya baru resign dan tdk lama stlah itu sya hamil..trlebih ttangga sebelah kontrakn sya adalah tman sekantor suami yg kdg ketika istirahat dan pulang bkrja bsa berjalan brsama..disitu sya lbih mrasa tidak berguna, ktika ttangga sya itu juga msh aktif bekerja..bgmna mnrut bu ibu?

36 Tanggapan
undefined profile icon
Tulis tanggapan

Stigma "saya sudah kuliah cape2 masa harus jd IRT" emg masih melekat di negara ini atau mungkin jg di negara lain. Bun, seorang ibu adl sosok penting dalam rumah tangga. Karna dia yg akan mengajarkan dan mendidik anaknya. Seorang ibu wajib punya wawasan luas dalam mengurus seorang anak. Sukses atau engganya seorang anak dipengaruhi oleh sosok ibu yg mendidik full time 24 jam dirumah. Rumah yg hangat karna seorang istri yg pintar dalam membuat nyaman suasana rumah. Dan sudah kodratnya seorang istri utk mengabdi kpd suami. Jd jangan lg bunda merasa tidak berguna, krn dengan kehadiran bunda dirumah mengurus anak dan melayani suami adalah pahala besar dan memang itu lah pekerjaan istri yg utama. Beda cerita jika suami menyuruh bunda utk bekerja krn ada masalah ekonomi atau semacamnya, bunda boleh mempertimbangkannya selama suami mengijinkan.

Baca lagi