Pregnancy Unknown

Halo semuanya... Aku mau cerita mengenai kehamilanku yang tidak aku sadari dan ketahui selama kurang lebih 12 minggu. Kejadian berawal dr Desember 2019 dimana BB aku turun karna diet yang aku ikuti sejak Oktober 2019, awal BB 86KG turun menjadi 63 dengan TB aku yang 155cm aku dan suami berlibur ke Bali dan melakukan HB dgn suami kurang dr 3x karna memang tujuan ke Bali ingin explore Pure- di Bali dan pada saat itu aku baru selesai haid. January 2020 aku tidak mendapatkan haid, aku berfikir karna dulu haid ku sangat tidak lancar pada saat aku kegemukan dan stress kerjaan jd mungkin bulan ini tidak haid krn faktor stress, bulan berikutnya aku masih tidak juga mendapatkan haid dan msih berfikir mungkin krn masih stress (FYI: pada saat itu aku berencana resign dikarnkan sudah tidak kuat dengan load kerjaan yg sangat banyak) .. Selama January hingga Febuary aku masih terus menjalankan diet dan jujur pada bulan2 tersebut aku sering banget merasa seperti masuk angin dan tidak enak badan sehingga sering aku minum tolak angin atau jika sudah parah aku minum panadol bahkan sempet minum Soju pada saat meet dan greet komunitas perKorean-anku. Dibulan maret awal akhirnya aku memutuskan untuk periksa ke Dokter kandungan, karna ingin mengetahui mengapa aku belum juga mendapatkan haid, dikarnakan dokter wanita kandungan Dr. Xxxx sudah pernah tau kondisi haid ku yang tidak lancar di thn 2019 beliau memberiku resep obat pelancar haid/hormon padahal pada saat aku berkunjung ke RS tujuanku adalah untuk USG; mengecek apa yang salah dengan kondisiku, tetapi akhirnya aku menyetujui saran beliau untuk mengkonsumsi obat dahulu tsb selama 1 minggu dengan dosis sehari 2x dan jika obat sudah habis tunggu 1 minggu kemudian jika selama 1 minggu kemudian belum juga haid aku disarankan untuk kontrol kembali. selama masa konsumsi obat, memang benar aku merasakan bahwa pinggang rasanya sakit pegel sekali seperti mau datang haid dan juga beberapa kali buang air kecil disertai darah2 sedikit.. Aku berfikir mungkin aku mau datang haid.. setelah tenggat waktu berlalu sekitar 2 minggu, haid tidak kunjung datang. jadi aku mutuskan untuk datang ke dokter tepat tinggal 25 Maret, yang seharusnya aku datang ditanggal 16 Maret bertujuan untuk konsul ke dokter sebelumnya dan melakukan USG, tetapi sayangnya dokter wanita Xxx itu ternyata sudah tidak prakter di RS yang aku datangi, sehingga aku bertemu dokter pria dan aku bercerita mengenai riwayat kesehatanku, dan akhirnya beliau melakukan USG dan terlihat dilayar monito bahwa aku sedang mengandung 12 minggu, rasa senang, sedih , shock , bingung dan tidak percaya masih aku rasakan saat alat USG berputar di perutku.. hingga akhirnya aku mendengar detak jantung dr calon bayi yang di perutku dengan perasaan campur aduk. Jujur aku pulang dengan perasaaan aneh. kaget. senang. bingung. sedih dikarnakan aku sangat takut dengan pola hidup yang aku jalanin selama mengandung bayi tetapi aku tidak mengetahuinya terlebih aku minum obat pelancar haid/hormon padahal aku sedang mengandung, aku merasa gagal jadi calon Ibu. 11 minggu 4hari mengandung tanpa aku ketahui dan ternyata aku harus melahirkan bayi di usia kandungan 32 minggu dikarnkan ketuban pecah dini tanpa aku rasakan sakit sama sekali.. jadi terhitung hanya kurang dr 20 minggu aku mengetahui ada bayi diperutku hingga akhrnya aku melahirkan bayi prematur dengan Berat 2.25Kg Tb 48Cm, 1 minggu bayiku berada diruang Perinatology dikarnakan kondisi pernafasan belum stabil, jika ingat saat itu hati ini masih sedih membayangkan anak pertamaku tidur sendiri di RS tanpa ada aku dan suami. Tetapi Puji Tuhan berkat anugrah Tuhan bayiku kini sehat dan bertumbuh walupun pertumbuhan bayi prematur sedikit lambat dr bayi normal, aku masih sangat bersyukur bahwa dia sehat dan aku sangat berharap dia akan tetap sehat hingga besar nanti ? Amin Aku cuma mau share di kejadianku ini, semoga bunda2 yang sedang hamil dapat menjaga buah hati yang didalam perut dengan baik hingga waktunya nanti dapat melahirkan dengan normal ataupun cesar. Semoga semua orang yang membaca postingaku ini diberikan kesehatan untuk dirinya serta anggota keluarganya. Amin Aku post beberapa foto dari mulai USG hingga kondisi anaku saat ini. #SalamTAP #Maafjikakepanjangancerita