BBLR harus sesuai kurva KMS?

Gini Bu.. Normal tidaknya BB bayi itu dilihat dari berat lahir & grafik pertumbuhannya di KMS. Tiap bulan anaknya ditimbang, beratnya diplot di kurva KMS. Pertumbuhan yang ideal itu jika kurvanya naik stabil, tidak mendatar apalagi menurun. Di bagian bawah KMS ada KBM (kenaikan berat minimal). Coba dicek kenaikan berat anaknya tiap bulan sejak lahir udah sesuai KBM atau belum. Kalo 2 bulan berturut2 BB ga naik, atau naik tapi tidak sesuai KBM, konsultasikan ke dokter anak. Selain itu lihat juga grafik kurvanya. Selama kurvanya masih terus menanjak, artinya pertumbuhannya baik. Kalo terlihat mendatar apalagi menurun, konsultasikan ke dokter anak. Cara membaca KMS: https://www.instagram.com/p/CGj8pShJ4ZG/?utm_medium=copy_link Ingat ya, bukan cuma berpatokan pada "ada di kurva warna apa" tapi perhatikan grafik kurvanya & kenaikan tiap bulannya. Kalo masih di kurva hijau, tapi sudah 3 bulan berturut2 di titik yang sama, ya artinya anak Ibu ga tumbuh. Kalo di kurva kuning tapi tren kurvanya selalu naik, artinya pertumbuhannya ideal. Bukan juga hanya melihat "anak saya kelihatan sehat & aktif", karena pertumbuhan & perkembangan itu 2 hal yang berbeda tetapi harus selalu sejalan. Anak kelihatan sehat kalo pertumbuhannya terhambat berarti ga bener2 sehat, karena ada yang namanya silent disease. Atau, kalo mau gampang silakan Ibu download aplikasi PrimaKu, masukkan data anak ke sana, nanti otomatis akan diinterpretasikan status gizinya. Dan yang terpenting, ga perlu membandingkan anak kita dengan anak lain. Bayi yang berat lahirnya 1,8 kg ya jangan dibandingkan dengan bayi yang lahir 3 kg. Startnya aja beda, perkembangannya pasti beda juga. Fokus saja sama tumbuh kembang anak sendiri. Semoga sehat selalu ya.