temen

bunda aku ingin berbagi cerita dan minta saranya mungkin bunda ada yang sama sepertiku . bunda aku punya teemen kami sudah lama bersahabat sekitar 4 thn an tapi kami tak pernah ada konflik kami akrab dan saling menyayangi aku suka berbagi cerita kesedihan dan kebahagia'an sama dia dia sllu di pihak ku aku sllu tolongin dia kalo dia ada kesusahan aku juga suka ajak dia pergi, kemanapun aku pergi karna dia gak bisa berkendara walaupun rumahnya jauh aku jemput . trus aku sedang kesusahan masalah kluarga dan penurunan ekonomi dia tolongin aku untuk yang pertama kalinya mencari kan kerja'an untuk suamiku alhamdulilah berhasil semua yang aku miliki mulai dari rumah , kendara'an dan seisinya hasil jerih payah dari kerja'an yang di carikan sahabatku karna aku mrasa berhutang budi merasa tak enak aku baik sekali denganya apapun aku berikan untuknya. tapi aku dengar 1 kali klo dia ngomongin aku berhasil dan sukses karna sahabatku aku tak banyak komplen hanya diam trus dia kan pindah bund rumahnya dari rumah mertua ke rumah ibunya kita dah hampir 1 thn jarang pergi pergi dan jarang jalan karna aku juga lagi hamil dan di tinggal suami kerja tapi semenjak itu dia gak pernah main nengokin aku bund sekali" main mampir klo ada perlu atau habis dari mana gitu . lama" aku tau sifat aslinya dia ada saat aku punya banyak rezeki dan klo kita seneng"ajah klo aku lagi kesusahan dan kesulitan dia kaya mundur gitu yang bikin aku kesel dia sllu iri bund sama kehidupanku terutama sama temen"ku dia banyak menjelek"an temenku kaya gak suka aku berteman dengan yang lainya banyak komplenan komplenya sama aku bund dan yang lebih aku gak suka lagi aku minta tolong minjam uang untuk beli kebutuhan nutrisi debayku karna uang yang di tinggalkan suami dah habis selama 5 bulan suami belum da kabar untuk pulang tapi dia gak nolongin aku sampe sedih tapi dia bisa nolongin temen"yang lainya dia juga aploud"foto gitu bund di fb nya kumpul sama temen"nya atau dia beli makanan atau apapun sllu di aploud dan makan" sama temen"nya tapi klo temen dia yang begitu atau aku yang begitu gak ajak"dia dia sllu kaya marah gitu ngejelek"in orang yang ge seneng ngejelek"inya curhatnya sama aku dan dia kaya agak beda sama aku ngejahuin aku sampe sedih deeh dia begitu baru tau. trus juga dia gak da sayang"nya sama aku bund gak da perhatian"nya sama aku selama berteman apa lagi ini aku ge hamil besar gak bisa kemana"aku trus yang sayang sama dia dan kluarganya tapi aku sllu memaklumi masih tetep bertahan dan sayang karna aku menghargai dia dah bantu cari kerja suamiku maaf ya bund panjang critanya . pertanya'an nya : gimana menurut bunda buat nyikapi temen yang seperti itu trus kita harus gimana sama dia yah bund minta saranya ya bund .

Pertanyaan populer