turut prihatin ya bun sama kondisi bunda. kalo menurut saya, kita sebagai istri harus taat kepada suami. apalagi suami bunda kan orang yg baik, sekalipun di benci sama mertuanya, beliau tetap berusaha memperbaiki walaupun diacuhkan. jadi tetaplah berbakti sama suami bunda, karrna itu lebih utama daripada orang tua kita sendiri. kalau masalah mama, kalau memang demi kebaikan bunda dan janin harus lost contact dulu menurutku g masalah. toh bunda kan juga sudah menjelaskan bagaimana baiknya suami bunda, tapi mama yg blm bisa terima. kalo begitu kasusnya dalam agama kita pun sudah terlihat mama bunda yg seharusnya diingatkan. karena beliau menilai menantunya karena harta saja, bukan imannya. mungkin dengan tidak berkomunikasi, itu bisa menjadi jalan untuk mengingatkan mama nya bunda. atau bisa kebih baik tetap berkomunikasi, tapi kalau bunda udah mulai kecewa sama mama kalo membahas suami, bunda g usah tanggapi saja. semoga Allah melembutkan hati mama kamu ya bun
Anonymous