Beverages

glass-placeholder

Minuman beralkohol

Beverages

Nutrients

Sodium, Potassium, Magnesium

Pregnancy

Anda harus berhenti minum alkohol saat sedang program hamil, atau setidaknya setelah tahu bahwa Anda hamil. Alkohol telah terbukti menyebabkan cacat lahir, seperti sindrom janin alkohol (fetal alcohol syndrome), dan ibu hamil yang minum terlalu banyak alkohol dapat mengalami keguguran dan kelahiran prematur.

Postpartum

Bunda tidak boleh minum alkohol saat masa pemulihan setelah melahirkan, karena ini adalah masa Anda mengembalikan kekuatan Anda, dan alkohol akan membuat Anda merasa lebih lemah. Namun, jika ingin minum sesekali, Anda harus membatasi hanya 50 ml minuman keras sehari.

Breastfeeding

Ibu yang menyusui sebaiknya tidak minum alkohol karena dapat mencemari ASI Anda dan memengaruhi kesehatan dan perkembangan bayi Anda. Jika Anda sesekali minum, batasi hanya 50 ml minuman keras sehari dan tunggu setidaknya dua jam sebelum menyusui bayi Anda.

Baby

Minuman beralkohol tidak cocok untuk bayi dan anak-anak.