



saya dan suami punya circle pertemanan yang masing2 semua memiliki masalah yang berbeda beda, sehingga pada akhirnya saya selalu merasa "uang" bukanlah segalanya.. dalam artian, mempertahankan keluarga, ketenangan batin, dan semua yg bersifat immaterial. ada yang usia nya menginjak 30, bahkan hampir kepala 4 masih single dan memiliki karir yang bagus. independen bahkan rasanya sebagian perempuan yang seumuran dg mereka merasa iri dan minder "enak ya punya gaji gede.. enak ya bisa kemana mana dan bisa kebeli apa aja pake uang sendiri" daann lain lain. tapi kalian yg ga kenal mereka, ga pernah tau perjuangan mereka melawan batin mereka ketika ingin sekali mendapatkan pasangan yg sepadan. bagi mereka, sulit. mencoba berkali kali selalu gagal. saya akui, itu bukan hal mudah. sama sekali tdk mudah menghadapi itu. tpi yg mereka perlihatkan ke khalayak ialah bagaimana menikmati hidup mereka yg masih sendiri. saya, pernah ada dimasa itu. ada juga beberapa pasangan suami istri yang selalu berdua kemana mana, memamerkan kemesraan berdua karena blm memiliki keturunan. pekerjaan yang sangat menjanjikan, perjalanan mewah dilewati berdua. pernikahan nya cukup awet, jarang bahkan hampir gak pernah menandakan ada keretakan diantara keduanya (saya kenal mereka, meski memang sya gatau dalemnya gmn). bayangkan siapa yg ga iri melihatnya? bahkan saya sendiri sering kali iri bisa pergi ke tempat2 impian saya bersama pasangan "enak bgt bisa pergi2 ke tempat indah begitu, traveling kmna mana huhu" gitu batin saya. tpi suami saya menyadarkan saya, bahwa mereka begitu berjuang mendapatkan keturunan. sepadan dg penyakit yang mendiami salah satu diantara pasangan tsb yang itu adalah kekurangan yg membuat hati iri pada pasangan yg memiliki keturunan. dibalik kemewahan yg dilalui berdua, berkali kali menangis juga Krn sering kehilangan (gugur) janinnya.. operasi ini, operasi itu. habisin banyak tenaga, pikiran, tentu juga biaya yg g sedikit. namun dari cara mereka membagi cerita di medsos, adalah cara mereka menikmati hidup yg bagaimanapun tdk perlu diratapi. ada lagi yang udah mandiri, punya rumah, anak 2 lucu2 dan cantik2. mampu disekolahkan, tapi siapa yg tau teman saya perempuan merasa tdk cukup sehingga dia harus kerja kantoran meninggalkan anak2nya. dia blg, berat. kdg iri dg ibu2 yg fokus dg anak2nya.. suami yg fokus kerja, ga jarang cuek dg anak2nya.. saya, ekonomi mungkin kurang dr circle teman2 kami tapi kami memiliki keturunan yang lucu dan Alhamdulillah saya dan suami sehat walafiat. memiliki pasangan yg sefrekuensi dan saling support meski masih ngontrak. kita tetap nikmatin.. masalahnya hanya suami saya termasuk sandwich generation. tapi Alhamdulillah meski begitu masih ada yg bilang hidup kami beruntung.. dan masih banyak lainnya.. bahkan ada jg org yg saya kenal MBA, dr luar nampak glamor menikmati hidup namun di dalamnya sangat berantakan. melihat saya katanya saya beruntung.. yaaaahh begitulah masing2 orang beda beda ujiannya ya, masing2 pula cara menikmati hidup dan bersyukur. jadi rasanya tidak baik merasa paling, entah itu merasa paling menderita entah merasa paling baik dr yg lain.. selalu melihat orang lain lebih beruntung, padahal org lain melihat kita juga lebih beruntung. rumput tetangga memang selalu lebih hijau ya bunda2.. maka jgn berprasangka ke orang lain Krn hanya berdasarkan apa yg mereka perlihatkan. akhir kata hikmah yg dapat saya ambil: bersyukur, banyak2 memperbaiki cara pandang juga memperbaiki kualitas diri itu sangatlah mahal balasannya. karena apa apa yang kita lakukan pasti semua akan berbalik ke diri kita sendiri.. termasuk bagaimana kita memperlakukan pasangan juga ke anak.. TDK perlu iri, Krn apa apa yang kita lihat kelebihan dr orang lain, pdhl sebenarnya kita juga memiliki banyak kelebihan yang orang lain ingin jadi seperti kita.. belajar dr pengalaman hidup org lain, tdk perlu membanding2kan. kita yang tau hidup kita, kita yang paham pasangan kita, anak kita.. yuk sawang sinawang ♥️ semoga keluarga sehat2, murah rejeki, panjang umur. semoga taun depan yg blm punya rumah jdi kebeli rumah impian.. aamiin #firstmom #sharing
Read more
mari berdoa bersama sama bunda2 semuanya. semoga anak2 kita ga susah makan.. lahap makan makanan buatan org tua nya. cerdas dan aktif. senang makan sehat dan sehat sehat selalu selamanya. aamiin semoga kita panjang umur agar membersamai terus anak kita segala prosesnya. diberi sabar dan mudah menangani tingkah anak yang kadang2 lelah letih encok pegel linu#ingintahu #firstmom
Read more