Nindi Nilasari Putri, Indonesia

Dear me,, Terimakasih telah menjadi kuat dan sabar melalui fase ini, dimana kamu harus bisa lebih banyak bersabar untuk bisa menyatukan perbedaan antara suami dan orangtua. Dear me, Terimakasih sudah mau banyak mengerti dan lebih bijak lagi ketika bertemu masalah yang sama hampir setiap harinya, materi tak lagi menjadi masalah, hanya sedikit psikis yang sedikit terkoyak, tapi kamu selalu percaya bahwa Allah sudah menyiapkan kebahagiaan saat kamu lulus menjalani fase ini. Dear me Terimakasih sudah mau menurunkan ego di tahun ini, tahun yang memang sangat mengujimu, disaat kamu harus menghadapi dua sosok yang wajib kamu taati, dan hormati. Meski belum sempurna, akhirnya kamu bisa melewati tanpa menyakiti. Dear me, Tetap Bijak, dan waras dalam mengambil setiap keputusan, karena ego dan amarah tidak akan pernah membawamu dalam kebaikan. Tetap sabar dan bersinar lah tahun ini Jadilah ibu yang penuh kasih sayang buat anak anak. Tetap tersenyum tulus ikhlas menjalani hari❤ Dear me, Terimakasih, aku akan selalu mengingat tahun 2020 menjadi tahun yang luar biasa. Dan tahun 2021 akan menjadi tahun terhebat. #dearmeTAP

Desember ini kami sekeluarga akan liburan di Bali, sekalian akan mudik ke kampung halaman suami. Tahun ini liburan jadi tahun terempong loh, soalnya harus membawa kakak dan adek. Kami memilih via darat karena bakal banyak yang kita bawa. Kita bawa 2Koper dengan ukuran sedang, satu koper buat isi baju anak anak, satu koper buat baju mama dan papanya. Karena rencana kita bakal ke Kintamani, untuk Berenang air hangat disana maka baju renang buat anak anak wajib kita bawa🤭🤭 Seru dan kerempongan kami saat berlibur. Bagaimana dengan kalian?? Ayok ikutan cerita #liburanbarengsikecil #LiburanKeluagaTAP cukup cerita akan dapat hadiah. Kapan lagi..

Dulu aku pernah punya mainan masa kecil kesayangan banget. Boneka Barbie berambut panjang,. Namanya Barbie.. Akun sangat menyayangi boneka tersebut, aku bahkan rajin membuatkan dia baju dari kain perca. Suatu hari yang aku inget banget ini, si Barbie mau dipinjem sepupuku, tapi gak aku kasih dan aku berantem sama dia. Besoknya aku bungkus Barbie pakai plastik hitam, trus aku pendem dibawah pagar samping rumahku. Agar sepupuku gak bisa pinjem lagi. Akhirnya aku melupakan boneka itu, sampai setahun kemudian baru inget dan Alhamdulillah untung nya masih ada dan masih bagus, aku ambil lagi dan aku kasih sepupuku karena dia masih kecil. Ini cerita ku tentang mainan kesayangan masa kecilku. Kalau kalian gimana bunda. #MainanFavoritTAP

#seriusnanya anak saya masih susah bicara beda dengan pertumbuhan kakaknya dlu yang 1 tahun sudah bisa bicara jelas. Ini masih diambil akhir akhirnya saja, tapi ad beberapa yang mudah dia mau ngucapin. Itu gimana ya? Masih wajarkah??