Chechubbythea profile icon
SilverSilver

Chechubbythea, Indonesia

Kontributor

About Chechubbythea

bunda of 1 pahlawan super anak laki-laki

My Orders
Posts(7)
Replies(6)
Articles(0)
dokter gak jelasin efek2nya? Ini ada artikel dr halodoc, semoga menjawab pertanyaan mu mak Menurut ahli, air ketuban yang terlampau banyak bukanlah pertanda baik. Volume air ketuban yang amat banyak bisa mengakibatkan regangan berlebihan pada rahim. Hal inilah yang terkadang bisa menyebabkan kehamilan prematur. Enggak cuma itu, terlalu banyak air ketuban juga bisa menyebabkan komplikasi persalinan. Misalnya, perdarahan pascapersalinan. Jika ibu mengalami kondisi ini, biasanya dokter akan mengawasi lebih ketat mengingat risiko ketuban pecah dini lebih tinggi. Selain itu, saat proses persalinan pun dokter akan ekstra hati-hati. Pasalnya, air ketuban yang terlampau banyak memungkinan terjadi prolaps tali pusar, yaitu kondisi tali pusar terlepas saat melalui pembukaan leher rahim. Nah, bila kondisi ini terjadi, maka mau enggak mau ibu mesti melahirkan dengan operasi caesar. Selain itu, air ketuban yang berlebihan juga bisa menyebabkan posisi bayi sungsang dan persalinan prematur ketuban pecah dini. Umumnya, kelebihan air ketuban ini terjadi bila ibu mengalami kehamilan kembar, kelainan genetik janin, dan diabetes gestasional. Selain itu, kelainan janin yang menyebabkan janin sulit menelan cairan, tapi ginjalnya terus menghasilkan cairan juga bisa jadi penyebabnya. Selain hal-hal di atas, air ketuban yang berlebihan juga bisa disebabkan kondisi-kondisi di bawah ini: Infeksi, misalnya toksoplasma atau rubella. Gangguan kesehatan janin, seperti adanya kelainan saluran pencernaan atau sistem saraf pusat pada janin. Bisa juga gangguan kendali otot dan anemia ke janin. Kondisi kromosom yang tidak normal, seperti down syndrome, atau sindrom Edward. Adanya masalah di plasenta. Ketidaksesuaian darah antara ibu dan janin, di mana sel darah bayi diserang sel darah ibu. Terjadinya penumpukan cairan di salah satu bagian janin. Sindrom transfusi di janin kembar. Kondisi ini terjadi bila salah satu janin menerima terlalu banyak darah dari plasenta, sehingga cairan yang dikeluarkan janin tersebut melalui urine bertambah banyak, sehingga berakibat volume air ketuban meningkat tajam. Penggunaan obat-obatan.
Read more
 profile icon
Write a reply