Privacy PolicyCommunity GuidelinesSitemap HTML
Download our free app
ibu of 1 tampan Pangeran
skincare di dalam rumah
Bunda bunda disini biasaya kalau di dalam rumah pakai skincare apa ya biar wajah tetep fress ,biar suami betah dirumah hehe
anakku lebih suka dengan mertua
Bun disini ada ga yang anakya lebih dekat sama mertua,anakku kalau lagi main main sama q pas ada mertua langsung ngikut,tapi kalau lagi sama mertua ada q gitu biasa ja bund.kan ya perasaan gimana gitu bund,mana udah ga betah bund tinggal dengan mertua.doain ceoat punya rumah sendiri ya ?
anak lebih dekat sama mertua
Bund anakku usia 9 bulan,dia kalaunlihat iuertuaku langsungnpengen ijut oadahal lafi main sama saya,rasaya sedih banget,kadang kalau lagi ama mertua lihat q hanya senyum gitu ajanga segirang kalau lihat mertua.kok q sedih ya bund. Satu sisi q sudah muak bgt tinggal sama mertua ?
tips sabar dengan situasi yang tidak disuka
Bund saya minggu depan mulai praktk ngajar di dekat rumah mertua sini. Sedangkan aku sudah empet empeten bund dengan mertua,padahal mertua q juga baik baik aja tapi aku rasaya sudah mualas dengany. Saya di paksa pak su untuk milih praktek ngajar di deket rumah sini,jadi otomatis anak ikut mrtua kalo q tinggal,dan mau ga mau q harus briteraksi denganya. Padahal q selama ini sudah menjauh ,brharap menjauh tambah menghilangkan kedengkianku tapi semakin kesini semakinnempet empeten bund. Ditambah lagi anak kaya suka bgt sama ibu mertu,masak sudah main dengan ibuya sendiri lihat mertua pengen ikut,sedih rasaaya,bagi tips supaya saya sabar bund selama dua bulan ini .
ruma tanggaku masih belum ada ketentraman
Usia pernikahanku baru satu tahun setengah,rasaya sudah tidak ada kenyamanan lagi. Setiap hari selalu ada percecokan namun itu hanya beberapa waktu dan akan mereda di hari itu juga. Namun hari esokya pasti akan terulang hal yang sama lagi, sampai rasaya kalau dikasih pilihan dan dimudahkan q ingin mengakhiri rumah tanggaku. Aku sudah setahun lebih membenci mertuaku. Apa apa yang mreka lakukan di mataku selalu salah,hati tidak bisa menutupi itu semua.akupun berperilaku seenaku sendiri tanpa memikirkan perasaan mertua. Karena menerutku mereke tidak bisa mengkondisikan sebagai mertua dan tidak menyadari kalau anakya sudah punya kehidupan sendiri dan saatya mengatur kehidupan sendiri. Itu permasalahan yang membuatku tidak bisa senang dengan mertuaku. Setiap hari muka musam aku tampilkan ke mertua,q tidak takut bahkan cuek saja dengan mereka. Makin kesini suamiku semakin terlihat sifat kerasya,yang tidak jauh dari bapa mertua. Sungguh q merasa stress merasa terpuruk ketika suamiku berperilaku sedmikian. Hingga pernah tanganya menampar mukaku. Hati rasaya campur aduk,ternyata q mempunyai suami yang tidak baik,untuk jadi imampun masih jauh dari kata layak. Aku tidak sepenuhya menyalahkan sifat burukya suamiku,karena q meyakini orang baik akan mendapatkan jodoh yang baik pula. Jika q mendapatkan suami yang sedemikian berarti q juga bukan orang baik yang layak mndapatkan pasangan baik. Sampai dtik ini q masih merasakan hdup yang berwarna abu abu. Ingin rasaya mempunya istana sendiri untuk menciptakan warna pelangi yang indah dalam hidupku namun smua itu entah q dapatkan kapan. Untuk saat ini cukup badanku yang kurus yang menjadi saksi jalan hidupku. Keseharian yang penuh kegelapan tanpa arah benderang. Jika berpisah segampang membalikan telapak tangan rasaya ingin sekarag juga ku ambil kputusan itu.namun lagi lagi ada berbagai halangan yang membuatku bertahan diantaraya : anak masih kecil,tidak tega dengan kelluargaku seorang ibu yang hidup sendiiri dan masih belum memiliki kenikmatan dunia.ibuku masih giat kerja masih terseok seok,aku malu menjadi anak yang masih merepotkan. Maafkan aku yang beum bisa membahagiakanmu.terkadang aku iri dengan mertuaku yang sungguh jauh dari kekurangan kenikmatan,rumah yang besar,anak,harta,serta cucu satu satuya yaitu anak saya. Mereka sudah nikmat hidupnya,kenapa mereka tidak mikir posisi anakya sekarang,dia pikir anakya enak masih butuh di atur,enggak...saya dan suami butuh kebebasan untuk membawa kemana perahu ini di jalankan. Setiap hari q merasakan situasi yang membuat hati ini murka denganya sungguh q ingin pergi dari situasi ini ya allah...q tidak ingin setiap hari berdosa disini karena kedengkianku. Q tidak tahu sumber bahagia untuku selain anakku_karna suamiku sampai detik ini tidak terlihat sadar akan kewajibanya denganku. Padahal q berusaha menjalani semua kwajibanku sbgai istri. -Pagi q sudah bertengkar masalah q selalu ikut suami krja untuk kerumah saudaraku karena q tidak betah drumah dengan mertua. -siang -sore kita berantem karena q tidak suka saat berinteraksi dngan mertua apa lagi ketika anaku sekarang deket bgt sama mertua. -malam kita selalu berantem soal tidur. Suamiku selalu tidur dngan guling dan membelakangiku,alasanya posisi enak seperti itu,padahal saya ingin merasakan tidur dengan dipeluk suami,kebutuhan intimpun suami selalu memasabodokan.setiap malam saya yang merayu meskipun saya tahu ujungya saya kn nerantem karena suamiku yang benar" tidak peduli. Ya allah saya rindu akan jalan petunjuk untuk melihat warna pelangi dalam hidupku ini ya allah.