Privacy PolicyCommunity GuidelinesSitemap HTML
Download our free app
ibu rumah tangga , wanita karir
Allah lebih sayang sama baby q
Hai bunda" sekalian aku mau berbagi cerita tentang kehamilan q ... Aku hamil 24w3d .,aku harus melahirkan anaku yang kata dokter sudah tidak bernyawa lagi 😭 Berawal Dari hari Rabu kemarin tgl 09 Desember aku merasa tidak ada gerakan sama sekali dari baby q tapi aku hanya berfikir positif saja mungkin baby,a lagi ganti posisi atau mungkin dia lelah dan tidur , Smpe 2 hari aku masih belum merasakan gerakannya Aku ngmong ke suami dan akhirnya suami ngajak ke dokter tapi saat itu sedang hujan angin yang begitu lebat akhirnya kita undur untuk pergi ke dokter Di hari jum,at pagi sebelum aku berangkat bekerja ( karna aku punya usaha toko pakaian di daerah ku jadi itu rutinitas q dan suami setiap pagi sampe sore pergi ke toko ) Aku jatuh dari tangga di dapur rumah q hanya 2 tangga saja jarak tangga pembatas antara dapur dan ruang tengah ... Aku jatuh dengan posisi duduk satu kaki telentang dan satu kaki duduk untuk menyangga badanku Di situ aku tidak ada keluhan seperti pendarahan atau sakit perut ataupun apa Hanya mungkin kram kaki sama sakit pinggang karna mungkin kaget atau bagaimana .,lalu aku langsung d bawa ke dokter kandungan namun libur akhirnya ke bidan setempat Kata bidan gpp karna akupun tidak pendarahan .., Di hari Sabtu aku dan suami ke klinik dr kandungan untuk melakukan USG karna takut kenapa kenapa sama baby,a Saat dr sudah melakukan USG begitu syok,a aku dan suami bagai di sambar petir di siang hari hancur benar benar hancur Dr, menjelaskan bahwa baby q sudah tidak ada detak jantungnya / meninggal 😭😭 Ya Allah begitu berat cobaan darimu Dr. Bertanya sejak kapan aku gak ngrasain gerakan baby,a apa yang aku rasakan selama kehamilan ini dll... Dan dr menjelaskan bahwa baby q sudah tidak ada detak jantungnya kemungkinan sudah 2 / 3 hari yang lalu di lihat dari kondisi plasentanya terus ada penumpukan cairan di otak baby,a tetapi posisinya masih sungsang dan Dr .menyarakan harus di lahirkan hari itu juga karna takutnya nanti infeksi malah ke ibunya😭aku langsung dapat rujukan untuk ke RS . Aku langsung ke RS berharap mukjizat dari Allah untuk aku dan baby q aku minta priksa ulang siapa tau hasilnya beda dan ternyata memang hasilnya sama 3 hari aku d RS aku d pacu sampe 4 x tanpa infus Rasanya seperti nyawa sudah d ujung tenggorokan sakit benar sakit yang luar biasanya Suami q tetep memberi semangat padaku Kamu harus kuat mah kamu bisa kamu harus kuat ...aku berada d ruang bersalin saat itu karna kamar pasien semua penuh disana bahkan setiap jam ada orang yang melahirkan setiap jam aku dengar tangisan seorang bayi setiap pagi aku melihat bayi bayi itu d mandikan rasanya sedih sakit kecewa hancur berkeping keping bahkan aku akan melahirkan namun gak bisa mendengar tangisanya 😭😭 Suami q selalu mendampingi selalu kasih semangat dan kekuatan untuk q sampai akhirnya dia minta untuk d kosongkan satu kamar pasien untuk q karna dia takut aku stres jika terus"n berada d ruang bersalin Setelah pindah kamar di hari Minggu 13 Desember di sore hari aku merasakan sakit yang luar biasa aku menangis karna memang sudah tidak kuat rasanya Lalu suami meminta perawat dan bidan untuk mengecek Ternyata masih bukaan 3 dan perawat itu malah memarahi suami q karna suami q terlalu panik dll lalu suami q menangis melihat keadaan q yang udah bener" kesakitan lalu dia ajak ngmong baby,a di dalem perut q . Belum ada 5 menit perawat itu meninggal kan aku dari ruangan aku merasa dorongan hebat dari perut q Suami panggil perawat lagi namun malah tidak d gubris karena belum ada 5 menit tadi baru d cek masih bukaan 3 dan masih nunggu 7 bukaan lagi sampe Setelah suami q kembali ke ruangan q tanpa perawat dan bidan Aku melahirkan anakku hanya dengan suami q saja dan qadratullah dr yang menyatakan posisi bayiku sungsang ternyata dengan kuasa Allah dia membalikkan posisi baby q dan kepala dia yang keluar terlebih dahulu ... Sujud sukur dari suami q karna aku bisa melahirkan normal tanpa SC meskipun memang baby q sudah meninggal Setelah mungkin 5 menit setelah aku melahirkan perawat dan bidan baru datang ke ruangan q Suami melarangku melihat keadaan anakku Namun aku kekeh aku harus lihat bagaimana pun kondisinya Aku tekadkan aku kuatkan hatiku Aku lihat baby q dia sudah begitu besar dia sangat mirip dengan kakaknya ( anak pertama q ) bahkan ukuran tubuhnya tidak seperti lahir prematur dia berjenis kelamin laki-laki karna memang aku ikut program supaya bisa dapat bayi laki" karna anak pertama q perempuan... Namun ternyata Allah lebih sayang denganya Allah ambil dia sebelum sempat aku mengasuh nya ,. Ya Allah sdih sekali rasanya sesak di dada 😭 Namun suami selalu kuatkan aku supaya aku ikhlas ikhlas dan ikhlas ., Dimandikanya anak q oleh suami q sendiri Dia begitu putih bersih sangat tampan .. Kita ambil hikmah dan pelajarannya ya bunda sekalian ... Minta doa,a supaya baby q tenang di surga sana dan Allah bangunkan rumah yang indah untuknya 😇 ...alm. Aqio Ryuu Wardhana ... Al-fatihah
Visiti di puskesmas
Bunda mau tanya dong... Aku kemaren habis kontrol kandungan ke bidan terus d kasih surat pengantar buat visiti di puskesmas tapi KTP,e gak tau kemana ... Kalau gak ada KTP bisa gak ya tetep visiti ke puskes soalnya katanya harus bawa KTP