"RAHASIA" DIBALIK OBAT BATUK PILEK

Sumber: dr. Wati Sp. A (milis sehat) Dear all Selamat pagi. Semoga semua berbahagia. Batuk pilek merupakan kondisi umum yang sebetulnya ringan. Mengapa ringan? Karena sembuh dengan sendirinya. Namun demikian, keseharian di poliklinik anak, penuh sesak dan heboh, lebih dari separuh pengunjung, ya batuk pilek. Sepertinya, Bukti medis bahwa common cold ini merupakan masalah ringan, sulit diterima (atau memang dibiarkan agar tetap jadi semacam misteri). Kebanyakan orang tua memilih untuk larut dalam kemelut kepanikan yang dibangun oleh diri mereka sendiri. KASUS 1. I: bun, biasanya saya tenang kok kalau anak bapil. Tapi yang sekarang, beda. W: bedanya apa bu? I: ini sudah 1 bulan. Dan 2 hari ini lemes, kayak gak bergairah. W: semua orang saat sakit, ya lemas. Itu kan mekanisme menghemat energi. Kalori yg ada dipakai utk pemulihan. Yang penting, orang tua harus bisa membedakan antara lemas dengan dehidrasi sedang atau berat. I: beda lainnya, sudah habis obatnya, masih batuk. W: batuk bukan penyakit. Batuk TIDAK JAHAT. Oleh sebab itu, TIDAK ada obatnya. KASUS 2. I: saya cemas bun. Anak saya batuknya sudah lama. Takut kenapa kenapa. W: maksudnya apa bu? Apa yang dikhawatirkan? Kenapa kenapa itu maksudnya apa ya? I: ya takutnya infeksi bakteri. W: ok kita urai ya apa saja infeksi bakteri yang bikin batuk. Pertama, pertusis? Gejala nya beda bu. Dan kan sudah imunisasi DPT. Kedua, pneumonia. Gejalanya juga beda. SESAK NAPAS. Ketiga, TB. Kebanyakan TB anak, gejalanya BUKAN batuk! Jangan lupa juga, kita boleh curiga TB kalau di rumah kita ada orang dewasa yang menderita TB aktif. W: batuk pilek pada anak = penyebabnya infeksi virus. Saat ada infeksi virus di saluran napas atas, sel di dinding saluran napas memproduksi mucus/lendir. Gunanya membungkus si virus untuk kemudian dilontarkan melalui batuk, bersin, ingus meler. KASUS 3. I: bun, anak saya batuk terus nih 1 bulan. Saya khawatir daya tahan tubuhnya, kok lemah banget ya. W: satu bulan setiap hari, beberapa jam dalam sehari, batuk terus? I: ya nggak sih. Tapi paling sembuh 2 hari, batuk lagi. W: di rumah ada anak balita lainnya? Di rumah ada yang bapil juga? I: iya bun. Pada bapil nih keponakan. Anak saya kalau ada yang bapil, pasti deh ketularan. W: hehehe, kata orangtua keponakan kamu, justru anak mereka dapat bapil dari anakmu. Artinya, ya tular2an lah. Gak ada yang salah dengan daya tahan anak ibu. KASUS 4. Pasien usia 22 hari, tertular bapil dari kakaknya yg berusia 3 tahun. Orang tua membawa nya ke UGD untuk menyingkirkan kemungkinan gawat darurat. Dokter UGD menelpon. D: dok ada bayi bla bla bla. Orang tua minta dikonsulkan ke dokter. W: ada kegawat daruratan kah dok? D: tidak ada dok. Menyusu sering meski kadang cuma sebentar. W: kalau begitu, reassurance saja ya dok. Nenen sering2 saja meski sebentar2. Posisi agak tegak agar lebih nyaman krn hidung bumpetnya tidak nyaman kalau posisi terlentang D: diberi obat apa dok? W: bapil tidak ada obatnya dok. Asi sesering mungkin saja. Pengencer dahak sejati kan fluid. Seminggu kemudian bayi kontrol dan imunisasi. Bapil sudah mereda. Hanya sesekali. TEMPLATE Ke4 kasus di atas hanya sedikit contoh kasus anak bapil lainnya. Tatalaksana sebelumnya juga serupa. 1. Nebul. 2. Puyer/puyer dicampur sirup perasa/sirup. 3. Isinya: 3. A. Antihistamin mis ceterizine (nama dagang bisa beragam) Antihistamin = membantu mengurangi manifestasi alergi. Tidak dibutuhkan pada ispa virus macam common cold. Yang ada, risiko efek sampingnya (sila baca2 di drugs.com) 3. B. Bronchodilator (melebarkan saluran napas) misalnya salbutamol (mereknya, beragam). Obat ini untuk pereda serangan asma. Bukan untuk common cold. 3. C. Pengencer dahak alias mucolytic. Tidak ada obat pengencer dahak. Pengencer dahak sesungguhnya adalah: FLUID. 3. D. LAIN2 mis steroid. Asma berat butuh steroid. Common cold, JANGAN diberi steroid. Ada juga yang dapat "anti virus atau obat untuk sistem imun, juga ada yang dapat antibiotik. Dst dst dst Sebagian besar obatnya dicampur dan digerus (Puyer). Jadi? A. CC tidak perlu ke dokter apalagi ke spesialis anak. B. TIDAK ADA satupun obat yg mempercepat penyembuhan CC. C. TIDAK ADA OBAT BATUK!! Batuk bukan musuh, mengapa digempur dan dilawan? Salah sasaran. Lha jadi yang selama ini diberikan apa? Naah paham kan klirunya dimana Common cold, treat it with common sense. Wati

1 Tanggapan
 profile icon
Tulis tanggapan
VIP Member

๐Ÿคฉ