Nasihat Terbaik ala Mertua

"Kamu jangan berdiri di pintu" kata mertuaku saat aku melihat mertuaku dan iparku sedang memasak daging kurban di dapur. Mertuaku ini kalo ngomong nadanya suka tinggi atau suaranya keras mungkin karena sudah tua dan pendengaran sudah berkurang jadi omongannya sering terkesan membentak. Aku hanya ingin melihat keseruan sore itu sambil mengobrol dengan yg lain tapi malah ditegur seperti itu sedangkan di dalam dapur sudah full dengan berbagai panci. Teguran itu ada saat aku sedang hamil. Mertuaku termasuk generasi zaman dahulu yang masih berpegang teguh akan adatnya yang aku susah sekali menerimanya. Saat ditegur itu sih aku biasa saja tapi kalau sudah pemaksaan biasanya aku kesal dan curhat ke suami. Karena menurutku adat zaman dahulu itu berbeda dengan ilmu agama dan pengetahuan yang ada saat ini. Aku hanya tidak ingin anakku kelak percaya akan hal seperti itu. #PetuahMertuaTAP