sunat bayi perempuan

Coba cari tau lagi sunat dalam islam itu seperti apa bun. Krn selama ini yg beredar ttg sunat perempuan khususnya di negara² non muslim atau daerah tertentu adalah pemotongan bagian tertentu, sedangkan dlm islam itu hanya melukai bahkan mmg tdk boleh berlebihan. Anak sy disunat usia 5bln. Di rumah sunatan dr mahdian. Setau sy, bidan yg buka praktek sendiri juga dari MUI gak ada ijin untuk nyunat krn emg bukan bidangnya dan bidan gak ada belajar itu. Jd memang ada tempat khusus yg boleh dan ijinnya dlm pengawasan, contohnya rumah sunatan itu. Memang dr segi biaya lebih mahal. Kmren prosesnya, bagian yg ingin dilukai dikasih salep bius dulu. Baru abis itu dilukai sedikit pake semacam jarum kecil, gk ada bagian yg terpotong sama sekali. Dan abis itu juga gk ada perawatan apa², selesai disunat anak sy susuin malah tidur. Dr segi agama, sejauh yg sy tau, sunat wanita justru membantu wanita untuk nanti lebih mudah mencapai orgasmenya, sehingga justru akan lebih mudah merasa terpuaskan dgn suaminya. Sehingga tdk mencari² hal lain yg berlebihan untuk memenuhi kepuasan. Oiya, tenakes disana juga menyarankan max sunat cewe itu 5th, lebih dr itu khawatir anak akan mengalami trauma. Sunat hukumnya sunnah yg sgt dianjurkan bun, gk smpe derajat wajib. Yg penting sama² sudah tau info benar jelasnya ttg sunat cewe ini gmn, selebihnya keputusan masing² ortu. Semua yg Allah suruh pasti untuk kebaikan dan ada hikmahnya.

Saya kutip dari grup parenting yang saya ikuti ya bun: Tindakan sunat umum dilakukan pada anak laki-laki, namun ada kelompok masyarakat yang melakukan tindakan sunat pada bayi perempuan. Dari segi medis, tidak ada rekomendasi rutin untuk melakukan sunat pada bayi perempuan. Tindakan sunat bayi perempuan ini biasanya dilakukan dengan memotong atau melukai sedikit kulit penutup (prepusium) klitoris. Secara anatomis, tidak semua anak perempuan mempunyai prepusium yang menutupi klitoris maupun saluran kemih sehingga secara anatomis, tidak semua anak perempuan mempunyai prepusium yang menutupi klitoris maupun saluran kemih sehingga sunat dinilai tidak perlu dilakukan pada setiap perempuan. https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/apakah-bayi-perempuan-perlu-disunat