3 Tanggapan
Imunisasi anak sangat penting untuk menjaga kesehatan dan melindungi mereka dari berbagai penyakit. Berdasarkan jadwal imunisasi yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, berikut ini adalah imunisasi yang diberikan pada anak sesuai dengan usianya: 1. Imunisasi Hepatitis B: - Diberikan segera setelah lahir, yaitu pada hari pertama kelahiran. - Dosis kedua diberikan pada usia 1 bulan. - Dosis ketiga diberikan pada usia 6 bulan. 2. Imunisasi BCG (untuk mencegah tuberkulosis): - Diberikan pada usia 0-2 bulan. 3. Imunisasi Polio (IPV/OPV): - Diberikan pada usia 2, 4, dan 6 bulan. - Dosis tambahan diberikan pada usia 18 bulan dan 5 tahun. 4. Imunisasi DPT-HB-Hib (Difteri, Pertusis, Tetanus, Hepatitis B, dan Haemophilus influenzae type b): - Diberikan pada usia 2, 3, dan 4 bulan. - Dosis booster diberikan pada usia 18 bulan dan 5 tahun. 5. Imunisasi Campak: - Diberikan pada usia 9 bulan. - Dosis booster diberikan pada usia 18 bulan. 6. Imunisasi MR (Measles-Rubella): - Diberikan pada usia 9 bulan. - Dosis booster diberikan pada usia 18 bulan. 7. Imunisasi DT (Difteri dan Tetanus): - Dosis pertama diberikan pada usia 5 tahun. - Dosis booster diberikan pada usia 10 tahun dan 15 tahun. 8. Imunisasi HPV (Human Papillomavirus): - Diberikan pada usia 9-14 tahun untuk perempuan. - Dosis kedua diberikan 6 bulan setelah dosis pertama. Selain imunisasi di atas, terdapat juga imunisasi tambahan seperti imunisasi pneumokokus dan rotavirus yang bisa diberikan pada anak-anak. Namun, imunisasi tersebut tidak termasuk dalam program rutin imunisasi yang diberikan oleh pemerintah. Pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter atau petugas kesehatan untuk mendapatkan jadwal imunisasi yang tepat dan informasi lebih lanjut mengenai imunisasi yang diberikan pada anak Anda. Semoga informasi ini bermanfaat!
dari 0 bulan sudah ada imunisasi. bisa cek di buku pink. atau cek google jadwal imunisasi rekomendasi IDI
katanya lebih cepat lebih bagus, aku pas 1 bulan 4 hari kemarin keposyandu