Suamiku Aku ngidam pengen disayang
Bun ada ga yg seperti posisiku, aku pacaran 4 thn, namun hubungan kami ga mendapat restu dari org tuanya (suami) karna aku berasal dari org ga mampu sedangkan keluarga suami org berada. awalnya org tua suami sangat welcome sama aku begitu dengar ceritaku karna aku tulang punggung keluarga dy langsung berubah, dan sempet denger perbincangan mereka didapur suruh tinggalin aku, aku siap klo memang harus diputusin sama pacar aku saat itu. aku sadar dgn keadaan aku yg ga sepadan dgn keluarganya, bahkan mamanya co aku (mertuaku skg) sering tlp dan memaki aku untuk tinggalin anaknya. lama2 aku ga kuat selalu dihina oleh keluarganya, dan slalu dimaki lewat tlp sama mamanya akhirnya aku bicara baik2 aku ingin udahin hubungan ini, namun co aku (saat ini uda jd suami aku) kekeuh ga mau aku putusin bahkan ngajak berbuat nekat dy blg mau ngehamilin aku biar hamil diluar dan dpt restu dari org tuanya, aku ga mau melakukan hal itu karna keluarga ku boleh dibilang kuat agamanya dan ga mau membuat aib dikeluargaku, lalu dy mengancam aku klo putusin dy nanti dy ga akan segan2 bunuh diri. akupun khawatir sama ancamannya karna aku tau dy itu orgnya nekat. akhirnya aku ga jd putus, suatu ketika dy ajak aku jalan2 kebandung kebukit bintang dan aku berbohong sama org tua bilangnya outing dari kantor, ternyata aku kualat bun dari kebohongan aku itu itu berawal dari malapetaka buat aku... critanya kami romantic dinner dibandung entah kenapa saat itu kepala aku pusing bgt dan akhirnya aku blg ke co aku pengen plg ga kuat lg, dan uda dari situ aku ga inget apa2 lg bun. dan bangun2 aku sudah dihotel bun dengan kondisi uda ga berpakaian. astaghfirullah aku nangis sejadinya.. mohon ampun karna uda berbohong sama org tua aku, dari kejadian itu aku jd selalu murung, dan beberapa hari kemudian co aku ini minta lg bun untuk melakukan hal itu, aku ga bisa berbuat apa2 karna trnyata dy merekam video saat dy menggerayangi tubuh aku, dy mengancam akn meyebarkannya dgn trpaksa aku menurutinya, akhirnya sampai suatu hari aku telat datang bulan dan aku crita ke co aku itu dy begitu antusias, dan dy menyuruhku untuk tspek, dan hasilnya benar aku hamil. aku blank.. saat itu diotak aku hanya kluargaku, pastinya kluargaku pasti akan membuang aku karna bawa aib, ingin rasanya mengakhiri smuanya. akhirnya kesepakatan berdua kita bilang ke org tua masing2, kondisi yg sebenarnya.. benar aja prediksiku org tua ku mengusirku dari rumah dan ga mau menganggap aku anaknya lg, karna dianggap aku sudah berzina dan dosa paling jahanam. hancur hati aku saat itu gatau mau kemana, lg2 niat ingin bunuh diri tapi disadarkan di dlm perut ini ada bayi ga berdosa dan aku ga mau mati dlm keadaan berdosa, aku ingin tobat.. saat itu aku tlp co aku klo aku diusir sama org tuaku, dan dy jemput aku lalu aku disuruh nginap d hotel dlu, singkat cerita akhirnya aku menikah dan senangnya ayah ku bersedia hadir untuk menjadi wali dipernikahanku, Setelah aku menyandang status sebagai istri aku akhirnya menetap dirumah mertua, dan penderitaan pun dimulai.. mertuaku begitu jahat dy sering memfitnahku didpn suamiku, walopun kondisiku sedang hamil ga segan2 suami perlakukan ku dgn kasar dy menendang aku, injek tubuhku, menampar, menyiramku dgn kopi panas, dan pernah aku kluar flek karna kelelahan aku kontrol kedokter disuruh bedrest slama 1mgg dan ga bole HB dlu sama suami, aku jelaskan hal ini ke suamiku tp dy acuh ga peduli, dy minta HB dan memaksa, aku menolak namun akhirnya tubuhku penuh luka lebam aku di cambuk pake gespernya, dan di benturkannya kepala aku ketembok, aku menangis menahan sakit sambil melayani nafsu birahi suamiku, dan benar aja selesai mandi ingin sholat subuh aku pendarahan darah mengalir spontan sampai menetes kelantai,aku minta tlg sama suamiku untk antar aku ke RS, tp suamiku malah marah dan memaki aku, akhrinya aku berangkat sndiri ke RS pakai taxi online, untunglah dpt driver yg baik aku diantarnya ke IGD, darah trs mengalir macem2 pikiran buruk saat itu, aku cuma bisa berserah dan berdoa agar janinku baik2 aj. Alhamdulillah Allah dgr doaku saat diusg janinku baik2 aja, dan aku akhirnya di opname selama 4 hari, slama di opname ga ada sedetikpun suamiku nongolin batang idungnya ke RS untuk membesukku. aku ga tau mau minta perlindungan sama siapa kluarga ku sndiri pun sudah ga mau perduli dgn aku, pengen banget rasanya disayang suami itu seperti apa, aku ngidam disayang suamiku sendiri, :,(
