Bunda sebaiknya tidak mengonsumsi cempedak ketika hamil. Kandungan alkoholnya bisa membuat mulas dan membahayakan ibu hamil. Buah satu ini dianggap berbahaya karena efek samping yang ditimbulkan seperti perut kembung, peningkatan suhu janin, hingga memicu kontraksi.

Setelah melahirkan, Bunda sebaiknya menunda dahulu mengonsumsi cempedak. Buah satu ni mengandung gas yang bisa membuat pencernaan Anda tak nyaman dan memicu kolik pada bayi

Cempedak mengandung ascobic acid yang bisa menyebabkan kembung atau begah. Di sisi lain, kandungan vitamin A, C, dan bioflavanoidnya bisa memiliki beragam manfaat kesehatan. Busui boleh saja mengonsumsinya asalkan dalam jumlah yang sangat sedikit karena kandungan asam serta alkoholnya mungkin bisa memengaruhi bayi.

Sebaiknya tunda dahulu memberikan MPASI cempedak pada bayi. Si kecil baru bisa mencobanya ketika ia sudah memasuki usia sekitar 9 bulan, itu pun dengan jumlah yang sangat sedikit terlebih dahulu. Hal ini karena buah satu ini memiliki kandungan getah dan alkohol yang kurang cocok untuk sistem pencernaan bayi.