Processed food

Acar kol
Processed food
Lemak, Karbohidrat, Serat, Protein, Sodium, Vitamin C dan K, Zat Besi, Mangan, Vitamin B6, Folat, Tembaga, dan Kalium.
Dalam banyak kasus, makan acar kol saat hamil dianggap aman dan bahkan sehat. Tidak ada efek samping yang diketahui dari memakannya saat hamil, tetapi disarankan untuk mengurangi konsumsinya karena kandungan garamnya tinggi. Terlalu banyak natrium saat hamil dapat dehidrasi.
Acar kol mungkin mengandung banyak garam, tetapi membantu tubuh Anda pulih setelah melahirkan jika dikonsumsi sedikit sambil membantu pengaturan hormon. Ini dapat membantu perut Anda mencerna makanan dengan lebih mudah, meningkatkan pergerakan usus, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda.
Makanan acar kol membantu mendorong kekebalan tubuh Anda. Namun, kandungan garamnya yang tinggi dapat meningkatkan beban ginjal Anda, sehingga dapat mengakibatkan tekanan darah tinggi dan meningkatkan edema. Tetap konsumsi dalam jumlah sedikit.
Acar kol tidak cocok untuk bayi di bawah usia 11 bulan.