Tentang LM gramasi kecil (wajib baca bagi yg mau nyoba beli LM)

Setelah sering d WA dan di email Warga TAP menanyakan soal investasi LM, mamak rasa bagi yg ingin berinvestasi soal LM ga ada jeleknya baca artikel yg mamak dpt dr Grup LM d telegram dan FB ini . Semoga tulisan ini bs sedikit membantu para parents dsini untuk menentukan pilihannya ILUSI "INVESTASI" EMAS MINI . ————— Sebelumnya Saya mohon maaf jika tulisan ini akan berdampak kepada para penjual emas mini. Tidak ada maksud apa-apa, Saya hanya sekedar berbagi sudut pandang tentang investasi logam mulia khususnya emas. Karena bagi Saya setiap investasi harus dibarengi dengan edukasi. ————— . Selama pandemi ini, harga emas melambung tinggi, dari yg biasanya Rp 700.000 naik hingga lebih dari Rp 1.000.000 per gram. Hal ini dipicu ole ketidakstabilan ekonomi dunia yg membuat orang berusaha menyelamatkan hartanya masing-masing. Salah satunya dengan mengkonversi uang menjadi logam mulia, dalam hal ini adalah emas. . Ada fenomena menarik lainnya sejak harga emas melambung, yaitu semakin maraknya penjualan kepingan emas dalam ukuran mini, mulai dari 0,05 gr sampai 0,5 gr. Bahkan di beberapa penjual, emas mini juga tersedia dalam ukuran 0,025 gr. System penjualannya pun meluas. Kini ada system reseller bahkan sub-reseller. Mirip skema penjualan berjenjang. Lalu apakah menyimpan kekayaan dalam emas mini layak disebut investasi? Mari kita bahas. ………. Pertama sekali, kita harus menyadari bahwa bagi sebagian kalangan, emas juga bukanlah sarana investasi, melainkan salah satu alat lindung nilai (hedging) dari penurunan nilai tukar uang kertas (inflasi). . Nah, ada beberapa faktor penting yg dipertimbangkan saat membeli emas: - Karatase (kadar emas) - Harga beli - Harga buy back - Kemudahan penjualan Karatase emas tertinggi saat ini adalah emas 24 karat dengan tingkat kemurnian 99,99%. Saat ini sertifikası pemurniannya di Indonesia hanya bisa dilakukan oleh PT Aneka Tambang (Antam). Makanya emas Antam selalu jadi patokan dalam transaksi emas murni di Indonesia. Sekedar informasi, hanya ada 2 perusahaan pemurnian emas (refinery) yg diakui LBMA (London Bullion Market Association) di kawasan Asia Tenggara, yaitu PT Antam dan satu perusahaan lagi di Filipina. Demikian juga soal harga, boleh dibilang emas Antam menjadi benchmark harga emas murni di Indonesia. . Lalu apa yang mendasari Saya mengatakan investasi emas mini adalah sebuah ilusi? Hal yg paling mendasar adalah masalah selisih harga beli dan harga buy back (spread) yg sangat besar di emas ukuran mini tersebut. Sebagai contoh kita lihat harga beli dan harga buy back di salah satu penjual emas mini pada tgl 20 Oktober 2020 berikut ini. Berat 0,1 gr Harga beli: Rp 133.350 Harga buy back: Rp 105.000 Spread: Rp 28.350 (27%) . Berat 0,5 gr Harga beli: Rp 580.000 Harga buy back: Rp 502.000 Spread: Rp 78.000 (16%) . Apa ini artinya? Artinya, lika Anda membeli emas mini ukuran 0,1 gr maka value atau nilai uang Anda hanya tinggal 73% dari uang yg Anda setorkan. Analoginya, Anda menukarkan uang Rp 1.000.000 untuk sebuah benda yg nilai intrinsiknya hanya Rp 730.000. Jadi tidak sesuai dong dengan tujuan awal membeli emas utk “menyelamatkan” nilai uang Anda! Uang Anda justru tergerus lebih besar dari inflasi! . Sekarang kita bandingkan dengan emas keluaran PT Antam. Berat 0,5 gr Harga beli: Rp 536.000 Harga buy back: Rp 503.000 Spread: Rp 28.350 (7%) Lihat, betapa mencoloknya spread emas mini dengan emas Antam! Jadi apakah layak membeli emas mini disebut investasi? . Mengapa ini terjadi? IMHO, penyebab utamanya adalah system pemasaran emas mini. Sebagaimana disebutkan di awal, system pemasaran emas mini adalah menggunakan system berjenjang. Ada Distributor, ada Reseller (retailer) dan Konsumen. Tentunya setiap bagian ingin menikmati keuntungan dari penjualan emas ini. Jadi wajar saja harga Konsumennya menjadi sangat tinggi. 😁 Lalu apa solusinya? Bagi sebagian penjual emas mini akan berargumen seperti ini: “Bang, gak semua orang punya uang untuk bisa langsung beli emas 10 gr, 5 gr, bahkan 0,5 gr. Emas mini sangat membantu orang yg memiliki yang sedikit utk tetap bisa membeli emas!” Hey, cermati hitung-hitungan berikut. . Asumsi Anda hanya bisa membeli 0,1 gr emas setiap bulan, dan kenaikan emas pertahun adalah 20% (1,67% perbulan). Maka kondisinya menjadi seperti ini. Bulan 1 beli 0,1 gr seharga Rp 133.350 Bulan 2 beli 0,1 gr sehargaRp 135.573 Bulan 3 beli 0,1 gr seharga Rp 137.832 Bulan 4 beli 0,1 gr seharga Rp 140.129 Bulan 5 beli 0,1 gr seharga Rp 142.465 Sehingga pada akhir bulan ke 5 Anda memiliki 0,5 gr emas dan total uang yg Anda keluarkan adalah Rp 689.349. Jika secara konsisten kenaikan harga emas adalah 1,67% perbulan), maka harga emas pecahan 0,5 gr di akhir bulan ke-5 adalah Rp 619.644. . Perhatikan! Bahkan setelah 5 bulan, total uang yg Anda keluarkan utk mencicil 0,5 gr emas (beli 0,1 gr per bulan) masih lebih besar dibandingkan jika Anda membeli langsung 0,5 gr emas mini sekaligus. Jadi daripada mencicil membeli emas 0,1 gr setiap bulan, mendingan Anda menabung uang Rp 135.000 perbulan selama 5 bulan (total Rp 675.000) dan bisa langsung beli emas pecahan 0,5 gr secara tunai (Rp 619.644). Bahkan uang Anda masih bersisa Rp 55.356!

20 Tanggapan
 profile icon
Tulis tanggapan

yg mau investasi emas , Mnurut wajib saya tonton YouTube nya goldfather 🙏 semoga banyak ilmu yg kita dpt

@asrii : ini salah satu pengalaman member d grup FB mba soal emas gramasi mini mini ,

Post reply image

Makasih mom ilmunya😍 Dulu saya juga tergiur pengen beli...

makasih ilmunya, mencerahkan sekali.

VIP Member

Mantap makkk 😍👍👍👍 up up

mini gold bisa di gadai di pengadaian

Post reply image
3y ago

saya share d sini karena postingan ini ga lama sama.admin d hapus d grup FB mba , karena kebanyakan menawarkan emas emas gramasi mini mini dlu 🙏 ga ada maksud apa2 selain berbagi informasi dan sudut pandang dr si penulis, yg mnrt saya ga ada jeleknya untuk edukasi saya dan para parents d sini

VIP Member

Save aja dulu 😊😊

sama2 bu

mantap..

up