#SeputarPernikahan

#CeritaPernikahan Persiapan pernikahan kami dulu tidaklah mudah.Kami harus menggabungkan 2 budaya yang berbeda.Saya seorang putri dari Raja Adat di Sianturi dimana sebagian keluarga besar sangat mengharapkan dibikin adat batak lengkap. Namun karena satu dan lain hal akhirnya mengambil jalan tengah, resepsi menggikuti adat suami namun ditengah acara tetap ada acara mangulosi. Sebagai tanda menghormati warisa budaya Ayahku sebagai Raja Adat maka selama acara Keluargaku memakai ulos. Proses masuk pakai tarian Jawa oleh anak magang kantorku lalu diikuti proses injak telor dll, sedangkan proses penyerahan ulos dibantu dengan tarian2 batak yg disiapkan oleh 3 sepupuku kakak beradik. Karena acara ini unik, salah satu rekan kantor mengundang tamunya dari luar negeri untuk melihat acara proses adat ini dan kakakku mendadak jadi selebritis karena difoto2 menggunakan Ulos dengan Baju Jawanya.

 profile icon
Tulis tanggapan
Jadi yang pertama beri tanggapan