Sedikit cerita kehamilan pertama ku diumur 23 Tahun 😊

Periksa kehamilan ditanggal 02 Oktober 2020 bidan mengatakan plasentaku terdapat titik seperti bolong bolong lalu aku di rujuk kerumah sakit, tanggal 03 Oktober 2020 aku kerumah sakit dan dokter mengatakan bahwa dalam 1 Minggu tepat ditanggal 10 Oktober 2020 kalau aku belum saja ada tanda tanda melahirkan aku akan di induksi paksa dan Alhamdulillah di Tanggal 07 Oktober 2020 jam 12.00 kurang lebih ketuban ku pecah langsung hubungi bidan dan aku langsung ke Kelinik, diperiksa lah aku sama bidan dan Alhamdulillah benar aku positif mau melahirkan tapi belum ada bukaan dan tidak ada sama sekali kontraksi seperti umumnya ibu akan melahirkan.. jarum jam terdengar begitu jelas di kesunyian malam air ketuban semakin deras keluar tapi masih belum ada bukaan dan kontraksi, Alhamdulillah tepat di jam 02.00 sedikit kontraksi aku rasakan walaupun kontrasi masih labil mungkin Dede masih betah bermain main di dalam hehe menit demi menit mules yg kurasa semakin kencang tapi tetap masih labil dan belum ada bukaan sama sekali sampai kurang lebih 06.00 sampai jam 09.00 akupun di cek kembali dan Alhamdulillah ternyata baru bukaan satu masih panjang sekali jalannya dipindahkan lah aku keruang sebelah dan akhirnya infusan pun di pasang setelah itu baru lah detik demi detik mules yg kurasa semakin dahsyat sampai ga lama dicek kembali tapi ternyata masih bukaan satu.. sedih panik khawatir semua rasa campur aduk terus berdoa berdoa yakin bisa berjuang bersama sang buah hati Alhamdulillah mules dahsyat bercampur ingin sekali rasanya mengejan saat itu juga akupun meminta bidan untuk memeriksa ku lagi, tapi kata bidan diperiksa hanya 4 jam sekali karena aku baru saja di periksa takut vaginaku bengkak karna sering di periksa tapi aku bilang "ini udah mules banget udah mau (maaf) ngeden" lalu bidanpun memeriksanya dan ternyata benar Alhamdulillah sudah bukan 8 ini tepat di jam ya kurang lebih jam 13.30 bersiap lah semua bidan untuk menangani ku.. aku mengejan dengan sekuat tenaga dan tenyata nafasku tidak kuat jadi banyak sekali mengejan dan akhirnya terpasang lah oksigen di kedua lubang hidung ku dan mamah tercinta lah yg membantu menemaniku memegang erat selang oksigenku, bidan pun berkata jika tidak lahir tepat di jam 14.00 aku kan disc "pikiranku takut, karna aku yakin SC lebih sakit perjuangannya pun luar biasa aku takut membayangkan gunting dan jarum2" lalu pikiran ku langsung semangat tarik nafas dengan sisa sisa nafas terakhir aku, saat itu bener bener pasrah tapi harus yakin anakku bisa selamat dan sehat dan akhirnya sisa nafasku mendorong anakku dibantu para bidan hebat dan sabar huft rasanya seperti tidak ada lagi nafas yg tersisa dan bush pecah dengan suara tangisan anakku.. Alhamdulillah Allah SWT melindungi aku dan anakku selamat, anaku lahir tepat di jam 14.00.. baby boy dengan berat 3.6kg panjang 50cm setelah melihatnya hadir di dunia semua rasa sakitpun hilang seketika subhanallah ini kuasamu ya Allah.. bahagianya luar biasa.. Dibalik semua cerita ini ada suami dan orang tua dan nenek saudara semua hadir menemani dan mendo'akan.. Semangat buat para moms yg akan melahirkan.. yakin percaya kalian bisa berjuang bersama sang buah hati Perjuangan melahirkan luar biasa sekarang aku merasakan apa yg mamahku rasakan dulu melahirkanku, kebetulan aku anak pertama πŸ˜‡ perjuangan masih belum selesai masih panjang sekali setelah melahirkan sekarang aku merasakan menyusui luar biasa pengalaman pertama menyusui nikmat sekali masyaAllah πŸ˜‡ semangat semua sehat selalu Melahirkan secara normal maupun SC itu sama saja, perjuangan seorang wanita sungguh luar biasa ❀️ #mohon #maaf #jika #ada #kata #yang #tidak #pantas πŸ™

2 Tanggapan
undefined profile icon
Tulis tanggapan

Selamat ya bunda