Rumtang yg perang terus
Maaf kepanjangan,tapi sedikit komentar dan saran


bunda maaf nih yah kita sama2 menempatkan diri di 2 posisi, bunda lelah seharian mengurus anak2, mengurus rumah, suami pun ngerasa paling lelah sudah bekerja seharian, kita gak tau gimana dy ditempat bekerjanya entah abis dimarahin bos kah, atau dapat job desk tambahan dari boss, terus pulang kerumah dgn ekpektasi ketemu istri dan anak sebagai pelipur lara dari rasa lelahnya eh malah ketemu istri yg marah2.. bunda juga sama suami pulang berharap bisa gantian menjaga anak untuk sekedar me time atau selonjoran setelah seharian beraktifitas, namun suami malah cuek main game, tiktokan, dsb.. yg jd pertanyaannya apakah disini saat suami plg bunda sudah menyambut dgn wajah senang, penuh perhatian, minimal menawarkan minum, atau menyediakan makan, lalu biarkan suami beristirahat sejenak, kemudian setelah suami sudah sedikit cooling down, bunda ngobrol2 sekalian curhat keseharian bunda gimana lelahnya mengurus anak2, mengurus rumah, dan utarakan permohonan bunda kalo tdk keberatan boleh tdk bang aku istirahat sebentar aja (ngomognya pun baik2 jgn memancing emosi suami yg kesannya memerintah) intinya disaat bunda lagi emosi gedeg , empet liat suami, coba bunda tarik nafas dalam2, tenangkan hati, kalo muslim bnyk2 istighfar, saat sudah tenang baru bunda utarakan baik2..harga diri seorang laki2 itu tinggi bun jelas marah dy klo diperintah istri sambil marah2
Baca lagi
Happy Wife Blessed Mom