Preeklamsia pada Ibu Hamil, Bagaimana Mencegah dan Menanganinya?
Bunda patut waspada jika mengalami tekanan darah tinggi selama kehamilan, Bisa jadi, ini salah satu gejala preeklamsia. Preeklamsia adalah gangguan tekanan darah tinggi pada ibu hamil yang bisa menyebabkan komplikasi kesehatan serius pada ibu dan janin. Bagi Bumil yang ingin tahu lebih lanjut mengenai preeklamsia pada ibu hamil, seperti ciri-ciri atau penyebab preeklamsia, bisa langsung bertanya di kolom komentar ya. Saya akan menjawab pertanyaan-pertanyaan terbaik yang sesuai dengan tema. ---- 3 Pertanyaan terbaik untuk sesi kali ini: 1. Apa ciri-ciri sudah mengalami preeklamsia? Jawab: Preeklamsia adalah peningkatan tekanan darah > 30mmHg dari tekanan darah awal atau > 140/90 disertai dengan adanya protein pada urin. Gejala yang biasa dirasakan : pusing, padangan kabur, nyeri ulu hati, sesak nafas, dan sakit kepala hebat. Bila sudah masuk ke eklamsia, dapat disertai dengan kejang. 2. Saya sering ngalamin sakit bagian kepala sebelah kanan bagian bawah antara pundak. Apakah ini gejala darah tinggi dok? Jawab: Sakit kepala dapat disebabkan oleh banyak hal pada ibu hamil, diantaranya : anemia (paling sering), kurang tidur (terutama trimester 3), atau nutrisi yang kurang ( trimester 1 karena mual muntah). Selama tekanan darah dalam batas normal dan tidak ada peningkatan tekanan darah, maka kondisi tersebut tidak disebabkan oleh preeklamsia. 3. Hamil pertama alami preeklamsia, bagaiamana agar hamil kedua tidak terulang lagi? Jawab: Pencegahan preeklamsia, dimulai dari 3 bulan sebelum hamil, yaitu perbaikan nutrisi. Rutin mengkonsumsi multivitamin dan makanan tinggi kalsium sebelum hamil, lalu konsumsi suplemen kalsium sejak hamil muda. Dari penelitian, preeklamsia terjadi karena kekurangan nutrisi tertentu saat terrjadinya implantasi embrio, oleh karena itu, konsumsi suplemen dan makan makananan bernutrisi harus dilakukan sebelum hamil.