Curhat Bun..
Bumer sakit keras, minta suami di perantauan disuruh pulang. pulanglah suami, akhirnya kami tinggal di rumah mertua (sebelumnya tinggal dirumah ortuku). Suamiku pengangguran, cari kerja di kampung sulit, sekedar jadi Kuli bangunan pun harus lewat orang dalam, sesusah itu. Kebutuhan kami ditanggung mertua.Kemarin pakmer nyuruh aku dan anakku pulang kerumah ortuku, alasannya karena anakku berisik, bumer jadi tidak bisa tidur. Pulanglah aku dan anakku kerumah ortu. Suami ku yg bolak balik. Tapi aku agak kepikiran waktu ibu bilang kalo mertua nyuruh aku kesini karena ga mau nanggung biaya untuk aku dan anakku. Emang sih Bun cara bicara mertuaku juga kasar, waktu budhe tanya kenapa aku balik kerumah ortu, jawabnya katanya disini aku dan anakku berisik, ganggu beliau. Jadi nambah kepikiran juga saya, dikata2in gitu
π¨ππππ π²πππππβ‘