Istirahat...

Bismillah.. Setelah seharian beraktifitas, malamnya baru berasa capeknya.. Aku setel audio kajian yg dibawakan oleh ustadz siapa aku lupa(afwan).. Aku masih dalam posisi lelah dan ingin rasanya terbebas dari rasa capek ini, ingin rasanya berkeluh kesah, huhuhu.. Lalu sampai pada part, dimana aku mendengarkan dgn seksama di tengah rasa lelahku, yg bahkan sebelumnya aku tidak begitu memperhatikan.. Aku sadar.. Allah menegurku.. Alhamdulillah.. Aku mendengarkan dgn seksama pada part, ketika ustadz sdang menceritakan kisahnya, saat sedang duduk di meja makan bersama keluarga, sang ustadz mengawali obrolan dgn berkata "capek..." Ya, tentu saja, beliau mengisi kajian di beragam tempat, ditambah aktifitas pribadinya, mengurus keluarga dll.. Lalu sang anak perempuannya, spontan berkata "Istirahat itu di syurga.." DEG.. Ustadz berhenti bercerita, seiring dengan tangis yg meledak, dan aku ikut menangis.. Lalu beliau melanjutkan kisahnya dg terbata2 masih dalam tangis.. MasyaaAllah, semoga Allah melapangkan hatiku, agar aku senantiasa bersyukur dan sabar dalam menjalani hidup di dunia yang sementara ini.. Dan semoga Allah jadikan keluargaku menjadi keluarga yang selalu menjadikan ridho Allah sebagai tujuan.. Semoga Allah memberkahi dan meridhoi rumah tangga kami, sehingga Allah ridho dan menitipkan pada kami, keturunan yg sholih sholihah.. Aamiin.. Semoga Allah mengabulkan doa ini.. Yg juga kalian baca.. Barokallohu fiikum

Anonymous

17 Tanggapan

Tulis tanggapan

MasyaaAllah, Wa fiik barakallah.. Capek, istirahat, mengeluh memang manusiawi dan itu di bolehkan. Tapi dengan tidak berlebih2an sehingga lupa untuk bersyukur. Karena, mengeluh itu bikin kita ngga bersyukur, ngga ridho dgn apa yg Allah tetapkan. Mengeluh itu bikin kita lupa akan nikmat Allah yg jutaan kali lebih besar dari setitik cobaan yg kita alami. Tidak ada yg melarang untuk berkeluh kesah, silahkan berkeluh kesah kepada Allah.. Atau jika ingin meminta saran kpada manusia, cari manusia yg berilmu, yg kiranya amanah dan menyampaikan saran dan nasehat tidak dgn hawa nafsunya. Itu lebih baik. Kalau tidak menemukan, ya cari terus.. Minta pertolongan Allah..Barakallahu fiik. Ts di atas sejatinya mengingatkan kita akan singkatnya dunia ini, tak apalah berlelah lelah sebentar untuk meraih yg lebih besar, yg lebih kekal. Sejatinya selama kita hidup di dunia ini, cobaan, musibah, tangis, duka, kelelahan, sakit hal hal yg tidak kita sukai, akan tetap kita rasakan, akan tetap ada selama nafas masih dikandung badan. Solusinya adalah bersabar. Sabar itu tidak ada batasnya, batasnya hanya kematian. Bersabar dan bersyukur. Yakin bahwa Allah tidak akan menyia nyiakan hambanya yg bertakwa.. Tidak apa, saat kita lelah lalu kita beristirahat, kalau kita terluka kita boleh menangis, tidak apa.. Tapi, setelah itu, berusahalah untuk ridho dgn segala ketetapan Allah.. Sungguh semua ini baik untuk kita,selagi kita masih berjalan di jalan-NYa. Barakallahu fiikuna

Baca lagi

Lelah itu manusiawi, boleh mengeluh, dan minta bantuan kalau memang lelah. Istirahat sejenak, lalu bangkit lagi. Tidak semerta2 tidak boleh cape ya :) Yang ada nanti ujung nya depresi, baby blues.. Semoga lelah kita menjadi kilah aammiin