Ibu hamil boleh makan terasi dalam jumlah yang sedang. Terbuat dari udang rebon yang ditumbuk dan dikeringkan, terasi mengandung garam yang cukup tinggi sehingga sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan.

Pasca melahirkan Bunda juga diperbolehkan makan terasi dalam jumlah sedang. Hal ini karena terasi banyak mengandung garam yang tidak begitu baik untuk proses penyembuhan pasca melahirkan.

Busui boleh makan terasi dalam jumlah sedang mengingat kandungan garam yang cukup tinggi. Selain itu, udang yang menjadi bahan pembuatan terasi memungkinkan timbulnya alergi pada bayi.

Bayi tidak dianjurkan makan terasi yang mengandung kadar garam tinggi dan memicu reaksi alergi.