Tak sesuai harapan (part 2)

Niat hati ketika pulang kampung ingin menyenangkan hati suami dan mertua sebagai Ibunya, karena bagaimanapun seorang anak laki-laki tak putus tanggung jawab sebagai anak selamanya. Tapi ketika pulang kampung, justru sambutan kurang baik yang saya dapatkan. Ketika saya sedang sakit seperti sekarang ini, tidak ada perhatian dari bumer, padahal saya sedang hamil dan mengurus balita juga. Bumer malah terkesan marah saya tidak bisa membantu pekerjaan rumah dan mengurus anak, padahal saya sedang sakit. Bumer tiap hari ngomel terus kalau ada kerjaan rumah yang menurut beliau tidak beres. Beliau ada kecenderungan OCD (Obsessive Compulsive Disorder). Selalu mengeluh dan mengeluh tentang apapun. Padahal beliau janda sudah sepuh yang tinggal sendiri, sekarang ada yang menemani pun selalu mengeluh. Padahal manusia tidak ada yang sempurna kan ya. Aslinya sedih beliau sendirian dirumah, tapi kalau ada yg menemani selalu mengeluh. Pagi ini bumer kembali mengeluh terus kepada suami saya, dan bumer masak dengan banting-banting, suaranya keras sekali. Bumer masak buat suami saya, karena saya sedang sakit. Saya sampai sungkan mau dirumah bumer lama karena saya tidak bisa bantu karena sedang hamil dan sakit. Astaghfirullah... Sedih rasanya, antara ingin berbakti karena jarang pulkam, tapi pulkam pun serasa tidak enak ???