Bingung, antara resign saat hamil atau tidak
Hai bund. Disini aku mau curhat sekaligus minta saran bunda2. Aku disini lg hamil 4 bulan dan sering LDR an sama suami. Dan di perantauan tidak ada keluarga/sodara sama sekali. Terlebih suami jarang di rumah blepotan kalo sendirian di rumah. Serung bosan dan sedih, takut juga di rumah sendirian bun apalagi saat hamil. Tapi aku masih ada tanggung jawab kerja di kota rantauku ini bun. Menurut bunda haruskah aku resign atau mengambil cuti lahiran saja? Minta sarannya ya bunda ?
Jadi yang pertama beri tanggapan