Terima Kasih Ayah

Dulu aku kira engkau tak menyayangiku, sering memarahiku, tak boleh gini tak boleh gitu. Kita sering bertengkar karna aku membencimu, membenci semua aturanmu Ayah. 1thn sebelum engkau pergi, kita sama-sama berjanji untuk brubah jd lebih baik, tak ada lagi kekangan, tak ada lagi pertengkaran, tapi aku tak pernah menyangka itu adalah waktu waktu terakhir yg bisa aku habiskan bersama Ayah selama 21thn ku. Setelah Ayah pergi aku baru menyadari betapa Ayah sangat sayang padaku. Kekerasannya menjadikanku anak yg tak manja, menjadi pribadi yang tangguh, aturan aturan yang dibuat Ayah semata hanya untuk melindungiku agar aku tak terjerumus. Masih ku ingat satu kalimat saat Ayah mulai sakit parah " aku tak ingin pergi ke rumah sakit, tak ingin di rawat di sana, biayanya mahal, siapa yg nanti akan mencari nafkah, aku masih berkewajiban menafkahi dan membahagiakanmu (istriku) dan anak2ku" Disaat sakitpun engkau masih berusaha membahagiakan kami. Memberikan kami kehidupan yang semakin baik sebelum engkau pergi seakan engkau tau akan segera meninggalkan kami dan tak ingin kami berada di kesusahan. Sakit yang engkau rasakan seolah tak sebanding dengan rasa sayangmu pada kami. Terimakasih ayah atas utk segala pengorbanan dan kasih sayangmu. Semoga engkau tenang disana. #TerimaKasihkuHari1

Terima Kasih Ayah
1 Tanggapan
 profile icon
Tulis tanggapan

๐Ÿ˜ƒ

4y ago

๐Ÿ™‚