Tiga tahun tidak mudik ke rumah mertua, Lebaran di Rumah saja

Disini aku tinggal bersama orangtua ku. Dan ini adalah tahun ketiga aku tidak mudik ke rumah mertua. Alasannya bukan hanya pandemi tapi ada musibah lain. Lebaran 2019 lalu saat itu kami bersiap untuk mudik namun sesuatu tak terduga terjadi, Om ku meninggal tepat H-1 sebelum lebaran. Rasa senang berubah menjadi rasa sedih. Lalu aku dan suami mengurungkan niat tersebut. Aku dan keluarga pun melakukan proses pemakaman yang hanya dihadiri sedikit orang kerena mayoritas sudah pergi mudik duluan. Lebaran tahun 2020 saat itu aku sedang memasuki usia kehamilan 7 bulan dan di barengi sedang adanya pandemi. Aku kira meskipun pandemi kami masih di perbolehkan mudik oleh pemerintah tetapi ternyata tidak boleh mengingat angka kematian kasus c***d meningkat drastis saat itu. Lebaran tahun 2021 nanti Tentu bahagia karena keluargaku kini telah lengkap dengan hadirnya si kecil. Tetapi kami belum boleh mudik oleh pemerintah karena pandemi yang belum berakhir. Aku pun tidak berani nekat mudik karena memikirkan kesehatan si kecil. Tapi untungnya saat si kecil baru lahir mertuaku masih bisa menjenguknya jauh jauh dari kampung. Jujur saja aku sedih melihat suamiku. Sebagai ayah baru tentu suamiku ingin "memamerkan" pada kerabat dan saudara saudaranya di kampung bahwa "ini lho anakku" atau "aku sudah punya anak lho" tapi bagaimanapun kita tidak boleh egois karena jika kita melanggarnya bukannya hanya merugikan diri sendiri tetapi orang lain juga. Bagiku tak mengapa kita kita bisa mudik lebaran lagi, setidaknya walaupun sedang pandemi seperti ini, kita masih bisa melakukan video call dengan orangtua di kampung, atau mengirimkan parcel lebaran untuknya agar tali silaturahmi tetap terjaga. #LebaranKeluargaTAP #GebyarHadiahMantap

Tiga tahun tidak mudik ke rumah mertua, Lebaran di Rumah saja
15 Tanggapan
 profile icon
Tulis tanggapan

πŸ’•