SI CERIWIS

Apa kabar, Bunda? Long time no see yaa❤ Hari ini saya akan menceritakan tentang perkembangan anak saya yang sebelumnya mengalami speech delay (keterlambatan bicara). Alhamdulillah sekarang usianya sudah 3 tahun. Saya tidak akan membahas lagi tentang penyebab speech delay pada anak saya dan berbagai terapinya karena sudah lengkap dibahas di postingan-postingan sebelumnya ya, Bunda🙏 Anak saya hanya menjalani 10 kali terapi wicara dan 8 kali terapi perilaku. Sesuai dengan postingan terakhir saya... Pada saat itu, covid lagi ngeri-ngerinya di kota saya, begitu juga dengan kota yang saya datangi untuk terapi. Jadi, saya dan suami memutuskan untuk menunda sementara terapinya sampai kasus covid mereda. Rencananya dulu gitu... Hanya menunda sementara. Tapi saat kasus covid sudah mereda dan kami melihat perkembangan anak kami yang amat sangat baik, akhirnya kami memberhentikan terapi di RS. Yaaa, anak kami sudah sangat lancar bicaranya sekarang😍 Alhamdulillah, semua check list tumbuh kembangnya sudah sesuai dengan usianya, termasuk kemampuan bahasa dan komunikasi. *Bunda bisa membaca semua checklist tumbuh kembang anak Bunda di https://hestidinnio.com/tag/tumbuh-kembang-anak/ untuk mengetahui apakah sudah sesuai atau tidak. Sekarang ceriwisnya bukan main😂 Dia selalu menceritakan apa saja yang terjadi di hari itu, entah habis main apa, makan apa, minum apa, bahkan apa yang terjadi dengannya, temannya atau orang lain😅 Contoh pas dia, teman atau orang yang dikenalnya jatuh, pasti cerita sama saya, Ayahnya, bahkan dengan orang yang ditemuinya... Para tetangga misalnya atau kakek neneknya😂 Bahkan lengkap dengan kronologinya🤣 Pas ditanya juga selalu jawab dengan tepat👍 Contoh : habis jajan apa, main sama siapa, papah dimana, bahkan ditanya bagaimana dia bisa jatuh juga selalu dijawab dengan pas👌 Untuk perkembangan fisik & motoriknya, anak saya juga sudah bisa naik sepeda sejak usia 3 tahun kurang 1 bulan. Bahkan pas baru banget sepedanya dateng, pertama pakai langsung bisa. Bisa mengayuhnya dengan benar, dan membelok-belokkannya tanpa nabrak. Sekarang malah suka ngebut naik sepedanya🙈 Dan untuk perkembangan kognitif, sosial dan emosional juga sudah sesuai dengan usianya👍 Termasuk sudah bisa menghitung benda 1-3 dan membuat lingkaran dengan pensil/crayon. Dia juga sudah bisa memakai dan melepas baju sendiri. Lalu sudah bisa mandi sendiri, mulai dari sikat gigi pakai odol, kemudian memakai sabun dan shampoo. Meski pas membilas belum bersih banget tapi gpapa lah... Wajar untuk usia segitu👌 Nah bagi Bunda-Bunda yang anaknya sudah didiagnosa mengalami speech delay oleh dokter atau psikolog, berikut saya bagi tipsnya ya, Bun❤ 🔥Sebelumnya, teruntuk Bunda yang mencurigai buah hatinya mengalami speech delay dan belum pernah membawanya ke klinik tumbuh kembang, harap segera dibawa dulu kesana ya, Bun. Karena terapinya pasti akan berbeda-beda tergantung diagnosisnya. 🔥Pengasuhnya, entah Bunda, Ayah, Kakek/Nenek atau baby sitternya harus aktif saat bersama anak. Setelah sesi terapi berakhir, terapis akan mengarahkan apa saja stimulasi-stimulasi yang bisa dilakukan pengasuhnya di rumah. Nah, si pengasuh harus aktif melakukan stimulasi-stimulasi tersebut. Saya copas lagi yang disampaikan psikolognya di awal, "Disini terapis hanya memiliki waktu sedikit sekitar 30 menit. Tugasnya membantu dan mengarahkan stimulus yang tepat untuk anak. Sedangkan orang tua memiliki waktu 24 jam bersama anak. Kecepatan keberhasilannya tergantung pada keaktifan orang tuanya juga. Meski ada sebagian orang tua tidak bisa bersama anak 24 jam karena bekerja dan anak dititipkan ke baby sitter atau kakek/neneknya. Penting bagi yang mengasuh anak selama orang tua tidak bersamanya juga turut aktif." Kebetulan, di rumah hanya ada saya, suami, dan buah hati kami. Seolah kami semua tergabung dalam 1 team sekarang. Harus kompak 👨‍👩‍👧 Mungkin setelah ini, akan ada yang menanyakan solusi tentang waktu bersama anak yang tidak bisa 24 jam karena harus bekerja dan anak dititipkan ke kakek/nenek atau baby sitternya. Maaf, ya, Bun.. Dalam hal ini, saya kurang bisa membantu🙏 Karena yang tau kondisi dan solusinya sebenarnya adalah Bunda sendiri. Mungkin saran saya, saat mencurigai anak mengalami speech delay, coba orang tua dan pengasuh (kakek/nenek/baby sitter) datang bersama ke psikolog/dokter dan mendiskusikannya dengan beliau langsung, lalu mencari solusi bersama. Semakin lama menundanya, akan semakin susah diterapinya. Jadi, harus gerak cepat memang👌 🔥Berikan motivasi terbaikmu untuk anak. Jangan sampai mengucap 1 pun kata negatif. Dan mari kita lihat pengaruhnya... Melansir dari buku Anak Juga Manusia tentang kekuatan kata-kata, bahwa anak akan percaya dengan apa yang dia dengar dan dia lihat, karena otak sadar mereka belum bisa memfilter dengan sempurna apa yang didengar, dilihat dan dirasakannya. Jadi, selalu berikan kata-kata positif ya, Bunda, bahkan yang mampu meningkatkan rasa percaya diri mereka. Saya ada cerita... Bunda tau sepeda dengan 2 roda pembantu kan? Nah itu sepeda anak saya. Dan percaya ga percaya, sebulanan yang lalu, anak saya bisa lho mengayuh sepeda temannya yang roda pembantunya dicopot satu. Temannya sudah berusia hampir 5 taun. Dia bisa... Dia menaiki dan mengayuhnya tanpa ragu. Lalu sampai ada kejadian saya meminta Ayah dan suami saya mencopot satu roda pembantunya karena saya cerita bahwa dia sudah bisa mengayuh sepeda dengan satu roda pembantu. Kemudian Ayah dan suami saya bilang pas ada anak saya, "Jangan... NANTI JATUH" Yaaa, benar.. Anak saya langsung tidak percaya diri menaiki sepeda dengan satu roda pembantu. Pas naik jadi ragu dan pas coba mengayuh langsung jatuh.. Sekarang jadi semakin paham kan betapa kuat pengaruhnya kata-kata terhadap anak👍 🔥No handphone, no television... Bagaimana caranya? 🎭Selalu ajak komunikasi Sudah pasti ya, Bunda, untuk rajin rajin mengajaknya berkomunikasi. Dari mulai menanyakan hal kecil seperti tadi main sama siapa, main apa, dan sebagainya. Saat bepergian juga selalu ajak komunikasi. Kenalkan apa saja yang Bunda lihat. Saya selalu mengajaknya bercerita juga.. Dan yang ga kalah penting adalah "jadilah pendengar yang baik". Saat anak bercerita, selalu dengarkan dan respon dengan baik. Bunda pasti seneng kan saat Bunda bercerita didengarkan dengan baik? Pasti jadi nyaman dan semakin banyak hal yang Bunda ceritakan kan? Itu juga yang akan dirasakan oleh anak ketika Bunda menjadi seorang pendengar yang baik untuknya😊 Dia akan semakin nyaman dan terbuka... Akan semakin ada banyak hal yang akan diceritakannya🥰 🚴‍♀️Biarkan dia bermain. Biarkan dia bermain bersama teman-temannya, bahkan saat di rumah pun, ajak dia bermain. Jangan biarkan bermain sendiri... Psikolog anak saya dulu juga meminta untuk mengajak bermain peran. Bisa dengan boneka... Ajarkan apa yg harus dilakukan saat boneka menangis, marah, atau memukulnya. Biasanya akan dipraktekan ke teman-temannya.. Contohnya saat ada yg memukul, jangan dibalas. Jangan lupa juga selalu mengajarkannya 3 kata ajaib, yaitu maaf, tolong dan terima kasih. Saya pernah mengikuti KulWap yang diadakan oleh psikolog klinis anak saya tentang pentingnya bermain untuk anak usia dini dan sudah saya share juga disini, ya, Bunda👍 Intinya, bermain memiliki segudang manfaat untuk anak usia dini. Manfaatnya, bukan hanya pada perkembangan bahasa, tetapi juga bermanfaat untuk perkembangan motorik, kognitif, sosial bahkan untuk perkembangan moralnya. Selanjutnya, dari yang saya baca dalam buku The Danish Way of Parenting karya Jessica Joelle Alexander dan Iben Dissing Sandahl, bermain juga mengajarkan untuk menjadi sosok yang tangguh. Tangguh dalam menghadapi stres, kecemasan dan depresi. Ketangguhan ini yang akan memandu mereka menghadapi kehidupan 'yang sebenarnya'. 👨‍👩‍👧Ajak bersama melakukan berbagai aktivitas Saya sering melibatkan anak dalam segala rutinitas harian, mulai dari membereskan rumah, menyiram tanaman, bahkan memasak. Jadi, misalnya saat memasak, saya tidak membiarkannya bermain sendiri atau bahkan memberikan HP agar dia diam atau tidak mengganggu. Saya justru meminta dia ikut membantu... Dari mulai hal kecil seperti sehabis saya mengupas bawang, kentang, wortel dan sebagainya, saya meminta tolong untuk membuangkan sampahnya. Menaruh irisan kentang dan wortel ke wadah. Meminta mengambilkan telur di kulkas atau panci di rak. Dan di awal pastinya saya mengajak komunikasi terus dari mengenalkan berbagai macam sayuran, lauk, dan peralatan memasak, serta apa saja yg sedang saya lakukan. Saya juga meminta bantuan untuk menyapu dapur setelah aktivitas memasak selesai. Awal-awal dulu sih ga bersih dan malah ga karuan😂 tapi lama-lama bersih lho nyapunya🤭 Ya sekalian ngajarin biar jadi anak yang rajin juga sih😄 Awal awalnya juga semua panci dan wajan akan dikeluarin dari rak dan dibuat mainan tapi lama-lama enggak kok. Caranya? Jangan bosan bosan menasihatinya. Nanti lama kelamaan ga akan lakukan itu lagi kok😁 Lalu saya libatkan juga dalam kegiatan beribadah. Dia sudah pintar memakai mukena sendiri dan hafal gerakan shalat. Saat saya shalat, dia pasti juga ikut shalat. Pada intinya, kita memang harus benar-benar aktif, buibu. 🔥Berikan motivasi terbaikmu untuk DIRIMU SENDIRI Percayalah, buibu pakbapak... Akan ada banyak sekali drama saat kalian berjuang aktif menerapkan apa yang diarahkan oleh psikolog dan terapis. Capek ga? Capek banget! Bukan cuma capek fisik, tapi juga mental. Jujur, saking capeknya, saya sampai pernah bilang ke suami bahwa saya sangat lelah dan ingin pergi jauh🥺 Pengen lari... Capekkkk, Bundaaaa😭 Tapi saya jadi ingat sebuah kalimat bijak, "Ketika kamu ingin menyerah, lihatlah ke belakang dan kemudian ketahui seberapa jauh kamu telah berusaha untuk meraih tujuanmu" Sekali lagi, ke depannya ga cuma capek fisik, tapi juga mental. Jadi, pastikan untuk tetap 'waras'. Hindari hal-hal yang bisa buat stres. Ga usah dengerin ucapan-ucapan negatif dari orang lain. Kita ga bisa kontrol orang lain bagaimana seharusnya bersikap dan berucap terhadap kita, tapi kita bisa kontrol diri sendiri dalam meresponnya. BODO AMATIN AJA, SAYYYY... Yang penting kita tetap semangat!!! Kita pasti bisa💪 Yooo semangat yooo🦾 Sekian yang dapat saya sampaikan. Dan saya mohon ma'af jika ada salah kata dalam penyampaian. Terima kasih sudah membaca🙏 Have a nice day❤ *Bunda juga bisa membacanya di website saya https://hestidinnio.com/si-ceriwis/

SI CERIWIS
31 Tanggapan
 profile icon
Tulis tanggapan

bunda hesti mungkin baca komentar saya ini. jadi anak saya skrg usia 20 bulan, baru bisa ngucap beberapa kata, klo menyambung kata belum bisa, misal mama maem begitu belum bisa, jd cuma perkata misal minta maem ya cuma bilang maem/mama sambil nunjuk" nasi. begitu juga minta susu, cuma ngasih dot sambil bilang cucu. sampe skrg usia 20 bulan anak saya susah sekali mengunyah makanan apapun, jd klo makan seperti dihisap dan diemut kemudian ditelan,jd sering sekali hoek. pdhl waktu mpasi anak saya termasuk yg cpt naik tekstur,usia 9 bulan sudah makan nasi lembek yg ditekan" pake sendok aja. saya skrg masih mencari tau apa anak saya ini termasuk speech delay. krna klo saya baca" soal anak speech delay anak saya bukan termasuk, krna masih bisa berbicara beberapa kata dgn jelas. hanya saja memang lebih lambat dari anak pertama saya yg usia 1 tahun sudah ceriwis. anak ke 2 saya ini klo diajarin ngomong tuh bodo amat kecuali mood dia bagus baru dia mau memperhatikan mulut saya dan meniru. tapi dia ngerti sekali jika disuruh sesuatu, saya minta ambilkan remot dia paham,saya minta ambilkan selimut dia paham,saya minta dia ambilkan dot susu dia paham. saya orgnya ceriwis, tapi karena anak malas sekali kalau diajarin, jd saya agak terbawa malas 🙃 saya skrg akan berusaha seperti bunda hesti dgn lebih aktif pada anak,mengajak berbicara dan bercerita. saya juga masih sering berkata JANGAN NANTI bla bla bla dan mulai skrg akan saya kurangi 😄

Baca lagi
2y ago

6 kata bisa bun tapi ya gitu ga begitu jelas, kata lagi dia ucap agi,susu cucu,yg jelas hanya mamah papah,dan memanggil kucing kesayangan kami yaitu jojo. saya akan terus pantau perkembangan anak saya ini bun, samoe nanti tepat usia 2 tahun akan saya bawa ke psikolog/dokter tumbang. saya skrg masih proses survei RS yg mengcover BPJS karna saya menggunakan BPJS mandiri. untuk usia, usia brp paling telat membawa anak yg speech delay ya bun? maksudnya membawa anak ke dokter tumbang lebih tepatnya diusia brp?

maa syaa Allah.. barakallah.. ❤ sy juga punya sodara.. anak nya udah 2 thn lebih 10 bulan, tapi bicara nya belum lancar, bahkan perkata pun tidak banyak.. karena dari kecil sering di kasih nonton TV/HP..jadi beliau ikut komunitas yg punya anak Speech delay tanpa konsul ke dokter tumbuh kembang.. katanya nanti juga bisa sendiri kok kalau sudah mau masuk tk.. trs beliau bilang, susah tau kalo anak ga dikasih gadget, kita jadi ga bisa ngerjain kerjaan rumah lain, kamu aja belum ngerasain.. sy cuman bisa diem aja sambil senyum.. ga berani nyaranin apa2 takut sakit hati,sy cuman semangatin aja.. kalo prinsip suami sy, gpp pekerjaan rumah terbengkalai, yg penting anak kita perkembangan nya bagus.. bisa kok beberes saat anak lg tidur, suami sy pernah bilang, kalau kita punya anak harus siap punya rumah yg berantakan.. dan betul aja, anak sy 12 bulan, aktif nya maa syaa Allah, baru dirapihin sebentar udah kyk kapal pecah lagi😆 tapi sy liat anak nya sodara sy perkembangan motorik nya bagus, bisa main sendiri, bantuin nyapu.. dan lain nya..

Baca lagi
2y ago

Setau saya yg namanya speech delay harus diterapi, Bun. Mungkin Bunda bisa minta sodaranya membaca semua postingan saya tentang speech delay dan terapi terapinya karena di setiap postingan saya selipkan cerita. Terapinya pun beda beda tergantung diagnosisnya.. Mungkin sodara Bunda jadi tersadarkan😁

"duh kasihan anaknya g boleh nonton TV", " Kasih TV aja nonton upin ipin biar anteng, mamaknya beras", "kasih nonton biar anak g bosen", " kasihan anaknya banyak dikasih aturan", "TV g boleh tapi kok VC terus", " awas anak jgn dikasih HP bahaya, kasih aja TV". saat mood aku baik : Aku tidak peduli perkataan kalian saat mood aku hancur: jleb, nangis, sakit tapi tak berdarah apalagi yg ngomong tuh orang terdekat jadi semangat ngajak main anak nih setelah baca postingan ini

Baca lagi
2y ago

Saya juga sering dibilang berlebihan😂 Tapi bodoamatin aja... Saya lakuin ini semua demi perkembangan anak saya ke depannya. Demi anak.. Terserah orang lain mau nilai saya gimana😄

TapFluencer

Bagi yang masih bingung dengan perkembangan anak apakah sudah sesuai atau belum, Bunda bisa membacanya di https://hestidinnio.com/tag/tumbuh-kembang-anak/ Saya menuliskan kembali semua yang ada di buku panduan deteksi tumbuh kembang anak usia dini milik anak saya mulai dari usia 2 bulan sampai 2 tahun... Mulai dari perkembangan fisik & motorik, bahasa & komunikasi, kognitif dan sosial emosional. Semoga bermanfaat❤

Baca lagi

terimakasih bunda sudah berbagi pengalaman. saya punya anak usia 15 bulan. dan saat membaca postingan bunda, saya jadi merasa menjadi ibu yg buruk krn membiarkan anak main sendiri,bahkan saat saya mengerjakan pekerjaan saya kasih anak hp agar dia bisa diam😭😭😭. dari bacaan ini saya jadi sadar agar bisa belajar lebih banyak agar menjadi ibu yg lebih baik.... terimakasih bunda... 🤗🤗🤗

Baca lagi
2y ago

Di dunia ini ga ada Ibu yang buruk, Bun😁 Semua Ibu pasti berusaha melakukan yang terbaik untuk anaknya, termasuk Bunda❤ Yang terpenting kita mau belajar saja Bun. Semangatttt💪

VIP Member

Wah Bunda Hesti datang kembali 🤗 Alhamdulillah, ikut bahagia dengan perkembangan baik anaknya. Semoga bisa menginspirasi ibu-lain untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak-anaknya, dan semoga cerita pengalamannya bisa jadi bahan referensi untuk ibu-ibu yang mungkin punya kasus serupa. Semoga sehat selalu yaa 🤗

Baca lagi
2y ago

Aamiin🙏 Semoga Bunda sekeluarga juga sehat selalu ya, Bun❤

anak ipar saya lahir prematur, bisa jln di usia 2 tahun, skrg usianya 3 tahun, saya sma skali gk ngrti klo dia bicara, apakh itu trmasuk speech delay?? ortunya nganggap itu wajar krna dia lahir prematur , jd smua prkembangan nya lambat.. fyi, dia jga stiap hari d cekokin gadget sma ortunya 🤭

2y ago

Terima kasih kembali, Bunda🙏

bun gimana caranya biar tetep waras ngurus rumah sendiri, ngurus anak sendiri. anak saya yg pertama 2 tahun 5 bulan belum bisa bicara, terus saya juga punya bayi 5 bulan. kadang pas saya capek ngurus rumah saya gak ada ngajak anak pertama saya ngobrol atau berinteraksi.

2y ago

bunda hanya tinggal berdua sm suami? kerjaan kalo gak bisa selesai jangan di paksakan bun, yg penting mandi, mandiin anak, makan, sholat 2th harusnya uda bisa ngomong 2 kata bun, kalau belum mungkin bisa di periksakan ke DSA

tv jd PR bgt buat aq tuh.. anakku GTM klo makan gk dikasi nonton tv bun.. mau dikasi mainan sensory jg dy bosen. tp slebihnya sih aq gk kasi tv. apa harus bener2 gk ku kasi lg tontonan anakku pas lg makan y bund ? galau jg klo dy GTM gara2 itu..

2y ago

Alhamdulillah... Saya ikut senang Bunda😍

VIP Member

Mbak Hestiiii apa kabarrrr? Long time no see... beranda saya malem ini isinya postingan mbak Hesti semua. Waktu lihat postingan ini saya kira ini postingan lama juga, ternyata enggak, toh 😁

2y ago

Alhamdulillah sehat, Mbak Melati... Apa kabar juga, Mbak? Iya nih Mbak saya baru update.. Dulu dapet DM ke IG nanyain perkembangan anak saya jadi saya update lagi disini😃 Ternyata pas buka TAP ada yg komen juga nanyain perkembangan anak saya gimana skrg😄